||PART 32||

23.4K 1K 17
                                    

Beberapa saat sebelumnya....

Neshya selesai makan malam di temani Maid Rima. Neshya masih memikirkan ucapan Leon saat mereka di kolam renang tadi. Neshya berniat untuk bertanya apa sebenarnya maksud ucapan Leon tadi?

Neshya akan meminta bantuan Maid Rima.

"Ehh, Maid Rima." Panggilnya pelan.

"Ya, ada apa? Nona butuh sesuatu?"

Neshya menggeleng pelan. "Ehh, bisa tolong antarkan aku ke kamar Kak Leon?"

"Tuan Leon?" Neshya mengangguk kecil.

"Hm, baiklah."





∆§∆


Neshya berjalan beriringan menuju kamar Leon. Neshya menatap kebelakang saat tidak ada dua bodyguard yang biasanya menjaga dan selalu mengikutinya.

Saat berjalan Neshya tidak sengaja melihat kamar dengan pintu berwarna abu-abu. Neshya merasa aneh dengan pintu kamar tersebut. Karena hampir semua kamar di lantai dua berwarna putih dan hanya satu yang berwarna hitam. Neshya sungguh penasaran.

"Ada apa Nona? Kenapa berhenti?" Tanya Maid Rima berbalik karena melihat Neshya yang berhenti di depan pintu kamar itu.

"Kamar siapa ini?" Tanya Neshya karena dirinya sungguh penasaran.

"Oh, ini kamar milik Tuan Rezvan." Neshya hanya ber-oh ria saja.

Neshya hendak melangkahkan kakinya pergi namun dirinya mendengar suara dari dalam.

"Neshya pelakunya."

Aku? Pelakunya?

Tubuh Neshya menegang seketika. Dirinya memutar kenop pintu lalu segera masuk kedalam kamar membuat Maid Rima panik.

CEKLEK....

"BUKAN AKU PELAKUNYA!!" teriaknya.

Semua orang di sana terkejut lantas berdiri menghampiri Neshya yang di belakangnya ada Maid Rima.

"Neshya.." gumam Leon.

Neshya mendekati mereka berempat dengan langkah beratnya.

"Sungguh bukan aku pelakunya..." Ucapnya lirih.

Rezvan yang melihat Maid Rima kebingungan menyuruh Maid Rima untuk pergi lalu menutup pintunya.

"Hei, kita gak nuduh lo." Kata Zio mendekati Neshya dan menyentuh pundaknya.

Neshya mendongak menatap Zio sebentar lalu menatap mereka semua yang ada disana bergantian.

Neshya mengalihkan tangan Zio yang ada di pundaknya lalu berjalan mendekati Rezvan.

Neshya mendongak menatap Rezvan hingga pandangan matanya bertemu dengan pandangan tajam milik Rezvan.

"Apa kakak benar-benar berfikir kalau aku adalah pelakunya?" Tanya Neshya lalu berbalik menatap Zio, Aldef dan Leon.

"Dan apa kalian juga berfikiran kalau aku adalah pelakunya??" Lanjutnya bertanya pada mereka bertiga.

Zio hendak mendekati Neshya namun gadis itu memundurkan tubuhnya.

Zio membuang nafas gusar. "Kita gak pernah berfikir kalau lo adalah pelakunya."

"TERUS KENAPA KAK LEON BILANG KALAU AKU ADALAH PELAKUNYA??!!" Teriak Neshya.

"Kenapa? KENAPA??!" Tanya Neshya.

Mereka semua hanya diam.

"Apa karena cuma aku yang ada disana? Dan apa karena aku tau rahasia dan semua tentang Kak Asha?" Lanjut Neshya.

REZVAN CRUEL BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang