HALLO? ANYEONG ANYEONG YOROBEUN....
MASIH MENUNGGU KELANJUTAN CERITA INI?
SIAP UNTUK MELANJUTKAN KEMBALI KISAHNYA?
JANGAN LUPA UNTUK VOTE DAN RAMAIKAN SETIAP PARTNYA, BABY💗
∆§∆
Setelah kejadian beberapa hari lalu soal Kalina yang mendorong Neshya di taman. Rezvan segera menemui Kalina. Namun karena sangat sibuk dirinya baru bisa menemui Kalina sekarang.
"Ada apa? Kenapa kamu memanggil ku?" Tanya Kalina yang baru masuk kedalam ruangan kerja milik Rezvan.
"Apakah kamu benar-benar mendorong Neshya hingga terjatuh??" Kata Rezvan to the point.
"Hanya itu? Aku kan, sudah bilang bahwa aku tidak sengaja mendorongnya." Elak Kalina.
"Kalina kamu bekerja disini sebagai Maid. Dan aku memang membuat peraturan bahwasanya tidak semua orang dapat berinteraksi dengan Neshya sekalipun itu pekerja mansion." Jelas Rezvan panjang lebar.
"Maaf, Rezvan." Ucap Kalina meminta maaf. Dirinya memang tidak memanggil Rezvan dengan embel-embel Tuan karena Rezvan yang menyuruhnya, namun jika di depan orang lain dirinya tetap memanggil Rezvan dengan embel-embel Tuan karena merasa tidak enak.
"Kembalilah bekerja." Ucap Rezvan. Kalina langsung melenggang keluar dari ruangan.
"Sialan! Apakah gadis itu mengadu?" Umpat Kalina saat sampai di depan pintu. Dirinya langsung melenggang pergi dari sana. Lihat saja nanti dirinya akan membalas dendam kepada Neshya. Kalina tau jika gadis itu adalah orang istimewa Rezvan.
Saat masuk dalam kamar miliknya Kalina merebahkan tubuhnya di ranjang. Dirinya sangat kesal, berani sekali gadis itu mengadu pada Rezvan. Tujuan Kalina datang kesini adalah untuk membalas rasa sakitnya akibat perbuatan Asha pada dirinya. Kalina baru mengetahui informasi bahwasanya Asha telah meninggal saat dirinya baru bekerja disini. Niat awal bertemu Rezvan hanyalah untuk mencari keberadaan Asha namun siapa sangka jika ternyata Asha telah tiada. Dan semenjak mengetahui bahwa ada seorang gadis tinggal di mansion ini dirinya langsung mengantikan Neshya sebagai tempat pelampiasan dendamnya.
Tok-tok...
Pintu kamar Kalina diketuk oleh seseorang dari luar. Kalina langsung bangun lalu berjalan membukakan pintu. Maid Rima berdiri di depan kamar Kalina dengan membawa Lily di gendongannya.
"Kalina bisa minta tolong?" Kalina mengangguk saja.
"Tolong antarkan kucing ini ke kamar Nona Neshya."
" Nona Neshya??"
"Iya." Kalina mengangguk kecil lalu mengambil alih Lily.
Saat Maid Rima sudah pergi Kalina tersenyum miring.
Saatnya bersenang-senang.
Kalina menutup pintu kamarnya lalu berjalan menuju lantai dua untuk menemui Neshya di kamarnya.
Saat sudah sampai di kamar Neshya. Kalina di hadang oleh Alan dan Ganang.
"Sedang apa anda disini?" Tanya Alan.
"Apakah kalian tidak lihat? Saya di mintai tolong oleh Maid Rima untuk mengantarkan kucing ini ke kamar Nona Neshya."
Alan diam saja begitu dengan Ganang. Salah satu dari mereka langsung membukakan pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
REZVAN CRUEL BOY
Teen Fiction[FOLLOW AUTHOR TERLEBIH DAHULU UNTUK MENDAPATKAN INFORMASI LEBIH TENTANG CERITA INI] ∆§∆ Seorang gadis SMA yang bertemu dengan pimpinan mafia di negaranya. Seorang mafia kejam yang jatuh cinta pada gadis polos. Semua...
