PART 83

11.5K 482 23
                                    

Neshya sudah mulai melaksanakan ujian untuk kelulusannya. Dan, dari itu Rezvan jadi semakin overprotektif padanya.

"Arghh! Gak tauuu! Nyebelin banget!" teriak Neshya yang sedang belajar di kamarnya di temani oleh Rezvan tentunya.

Rezvan yang melihat Neshya sudah mulai marah-marah tidak jelas itu segera turun dari ranjang dan menghampirinya.

"Kenapa sih? Hm?" tanya Rezvan yang duduk di samping Neshya.

"Materinya bikin pusing! Susah banget buat di pahami."

"Istirahat dulu, nanti di lanjut." Kata Rezvan sembari mengusap kening Neshya yang berkeringat dengan Tissue.

Neshya hanya mengangguk singkat dan mulai melanjutkan kembali aktivitasnya.

"Di minum dulu susunya, keburu dingin."

Neshya meletakkan penanya dan mulai menegak susunya hingga setengah gelas.

"Kak."

"Hm?"

"Besok bisa temenin aku??"

"Kemana??"

"Pantai." Rezvan mengangguk kecil.

"Besok pulang sekolah kita kesana. Sekarang tidur udah malam." Neshya mengangguk kecil karena kebetulan sesi belajarnya juga sudah selesai.

Neshya membenahi meja belajarnya dan memasukkan beberap buku kedalam tas sekolahnya. Besok adalah hari pertama ujian kelulusan Neshya di mulai, jadi Neshya haru mempersiapkannya dengan sangat hati-hati untuk menadaptkan nilai yang bagus dan juga tidur lebih awal untuk meningkatkan konsentrasi.

Rezvan menepuk-nepuk punggung gadis kecil dalam dekapannya itu dengan lembut hingga tedengar dengkuran halus terdengar.

Rezvan mencium puncak kepala Neshya dengam lembut lalu menaikkan selimut untuk Neshya.



∆§∆

Neshya menatap pemandangan di depannya dengan sumringah dan tersenyum lebar. Rezvan yang berada di belakangnya hanya mampu tersenyum melihat gadis itu tersenyum lebar.

Neshya mengajak Rezvan untuk lebih dekat lagi hingga kaki mereka terkena deburan ombak yang mencapai bibir pantai.

Rezvan tersenyum saat Neshya mencipratkan air kepadanya. Gadis itu segera berlari karena Rezvan mengejarnya.

Saat berhasil menangkap gadis kecil itu Rezvan langsung memeluknya dengan erat.

Tuhan tolong berikan waktu sedikit lagi, agar aku dapat menikmati momen seperti ini lebih lama lagi. Ucap Rezvan berdoa dalam hatinya.

Neshya yang berada di peukan Rezvan itu memejamkan matanya menghirup dalam-dalam aroma yang selalu membuatnya tenang. Neshya tidak menyangka akan bertemu dengan pria dewasa seperti Rezvan dan mengajarinya banyak hal.

Banyak hal baru yang ia lalui bersama Rezvan baik hal buruk ataupun hal baik.

"I love you, Kak." Ucap Neshya mendongak menatap Rezvan.

Rezvan menatap Neshya lekat."I love you more."

Rezvan mencium bibir Neshya sekilas dan memeluknya untuk menikmati suasana di pantai bersama Neshya.



∆§∆

Seminggu berlalu dan ujian kelulusan Neshya sudah selesai. Beberapa nilai juga sudah mulai keluar dan di pasang di papan pengumuman.

REZVAN CRUEL BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang