- 18 -

174 20 11
                                    

A M A I A
─── ・ 。゚☆: *. 🌹 .* :☆゚. ───

Sesampainya di toko aku langsung mengadakan pertemuan dengan pengawas toko. Membicarakan soal para pekerja, mendengarkan masukannya soal toko dan makanan yang kami jual, mengecek pesanan kue, menginfokan soal pembukaan cabang, sampai membicarakan insiden saat salah satu pekerja toko yang berdebat dengan salah satu fans Hugo.

"Tampaknya fans kekasihmu menunggu di luar dan bertabrakan dengan Maria yang sedang terburu-buru. Tidak sampai adu fisik, hanya saja keduanya cukup tegang dan saling berteriak."

Aku tersenyum mendengar kronologis dari Jose, supervisor tokoku. Tak lama, ia kembali ke dapur mengawasi 2 staff yang tengah membuat roti baru.

Aku mengambil ponselku dan membuka kolom pesan untuk Hugo.

Amaia Urrutia
Saah satu staffku berdebat dengan fansmu di luar toko 😅

Aku lalu membuka kolom pesan untuk Mateo dan tak ada balasan darinya. Ia sungguh marah padaku?

Okay, fokus bekerja Amaia.

Jadi aku mengambil tab dan memindahkan foto yang sebelumnya dikirimkan Erika. Erika ingin kuenya persis seperti di gambar jadi itu cukup memudahkanku, aku hanya perlu memikirkan jenis kue dan jenis krim yang akan aku gunakan pada kuenya. Dan pilihanku jatuh ke Genoise cake. Tipe kue ini memiliki rongga kecil, sangat empuk dan tidak sulit ditelan. Anak-anak akan menyukainya. Untuk krimnya aku akan menggunakan Italian Meringue Buttercream. Krim ini terkenal karena kestabilannya di cuaca panas dan tidak mudah meleleh, mengingat Erika mengatakan acaranya akan dibuat di luar ruangan. Kekurangannya adalah krim ini cukup sulit dibuat, karena suhu, kecepatan pengocokan dan takarannya harus sangat tepat.

Tak lama ponselku berdering, nama Mateo muncul beserta pesannya di layar.

Mateo Llorente
Halo Amaia, maaf aku semalam ketiduran.
Kau sudah di toko?

Aku langsung membalas

Amaia Urrutia
Aku sedang membuat krim untuk pesanan acara ulang tahun minggu ini.
Bagaimana pekerjaanmu?

Mateo Llorente.
Cukup sibuk, mungkin akan semakin sibuk selama beberapa hari kedepan. Ada seorang staff dari kantor pusat meminta beberapa data dan pengajuan inventaris hotel.

Amaia Urrutia
Ahh, apa gadis yang aku temui waktu itu? Lorea?

Mateo Llorente
Benar. Aku akan bekerja dengannya selama beberapa hari ke depan.
Kau ada rencana kembali ke Bilbao?

Amaia Urrutia
Belum, aku masih sibuk disini.
Sara yang mungkin lebih sering mengunjungi Bilbao.

Aku menunggu Mateo membalas pesanku, tapi ia tiba-tiba menghilang. Mungkin ia sudah mulai bekerja. Aku juga sebaiknya begitu. Aku langsung bangkit sambil mengenakan kemeja chefku, lalu berjalan ke dapur dengan tab di tangan. Semua bahan yang aku butuhkan untuk membuat kue dan frosting tersedia di sini, tapi untuk hiasannya seperti fondant, rice paper atau taburannya harus kubeli lebih dulu.

"Apa ada mixer kosong yang bisa aku gunakan?"

"Semua sedang sibuk, biasanya sore mixer baru mulai berhenti. Itu pun jika kue tidak habis."

back to youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang