T&OS_58

248 12 1
                                    

Anggi dibuat jengah dengan kelakuan Affan, sedari tadi dari rumah sakit Affan terus membombardir dirinya dengan makanan yg penuh dengan zat besi

Lihatlah didepannya saat ini, sudah ada buah naga, jeruk, jambu biji, semangka, tomat, kurma,  pepaya, mangga

Semua sudah dibersihkan oleh Affan, Anggi tinggal makan doang, blm lagi dengan masakan2 lainnya, seperti SOP ayam, berbagai macam makanan laut, daging merah semuanya tersedia didepan Anggi

Apakah ia ingin membuat Anggi menjadi seorang penderita obesitas!!?

Iya sih tadi setelah pengambilan darah, ia menjadi agak lemas tapi dokter telah memberinya resep obat untuk penambah darah kok!! Tapi Affan ini!!! Malah dengan ngotot ingin ia mengkonsumsi makanan seperti ini

"Udhlah kak, Anggi gak bakalan sanggup makan semuanya!!!" Keluh Anggi lelah, sekarang mereka di apart Affan

Sedangkan salsa tetap dirumah sakit, menjaga Arumi, dia pun tak sendiri disana, ada Tristan yg menemaninya

"Anggi kakak kayak gini Karna khawatir sama kamu!!" Ucap Affan tetap teguh pada pendirian nya

Affan duduk disamping Anggi, lalu mengambil buah2kan dan menyodorkan kedepan mulut Anggi

Anggipun membuka mulut nya, tak salah juga kan dia makan!!

Affan mengusap kepala Anggi dengan sayang

"Kenapa kakak bersikap kayak gini ke aku?" Akhirnya setelah beberapa saat terdiam anggipun buka suara

Affan terdiam lalu menatap Anggi lama

"Aku ngerasa aneh dengan sikap kakak!! Sikap kakak kepadaku tidak seperti kakak dan adik pada umunya, tapi lebih ke arah, pria pada wanitanya" ujar Anggi terus terang

Affan menghela nafas berat, mau bagaimna lagi!! Anggi sudah mengetahui nya, affanpun sadar sikapnya akhir2 ini memang sangat mencolok!!

"Iya Anggi, kakak suka sama kamu" pengakuan yg frontal itu membuat Anggi juga terdiam menatap Affan yg jg menatapnya dengan penuh kelembutan saat ini

"Tapi!!! Kita sekandung kak, kita sedarah!! Kenapa kakak..." Anggi kehabisan kata2, tak hbis pikir dia, pdhal ia berharap Affan menyangkalnya, meskipun ia sudah ngeh dengan sikap aneh Affan, tapi tetap saja ia tak menyangka jika Affan akan berterus terang seperti ini

Sangat aneh rasanya

"Memang sulit dipercaya, tapi ini tentang hati Anggi, aku sayang sama kamu, aku suka sama kamu, aku cinta sama kamu!!! Itu semua masalah hati!! Awalnya aku juga ngerasa aneh!! Tapi aku sadar jika aku benar2 jatuh cinta kepada adikku sendiri"ungkap Affan, bahkan kosa katanya telah berubah, aku-kamu

"Tapi...

Hap

Affan memeluk Anggi dengan erat, menyembunyikan wajahnya kekeruk leher Anggi, jantungnya berdetak dua kali lipat lebihhhhh  cepat, rupanya seperti ini rasanya ketika mengungkapkan perasaan kepada seseorang yg kita cintai

Anggi juga terdiam, sedikit merasa sedih, tapi tidak jg!! Anggi hanya sedikit terkejut saja

Affan melepas pelukannya tapi tetap menggukung Anggi, Affan menatap Anggi dalam diam, mengapa adiknya sangat cantik?

Cup

Affan mencium kening Anggi lama

Anggi pun mendongakkan kepalanya, melihat Affan yg juga menatapnya, perlahan tapi pasti, Affan semakin menunduk dengan bola matanya yg menatap bibir Anggi lama

Semakin lama semakin dekat semakin lama semakin hendak menyosor

Anggi langsung memalingkan wajahnya kesamping, membuat bibir Affan mendarat di pipinya

The And Of Story' { And }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang