"Bagaimana Dok? Apakah salah satu dari kami ada yang cocok? Jika ada, ayo segera lakukan transplantasi nya."
"Saya mohon maaf sekali. Sampai sekarang tulang sumsum belakang yang saya tes belum ada yang cocok dengan Hueningkai."
"Begitukah dok? Lalu bagaimana dok?"
"Saya akan terus berusaha mencari tulang yang cocok Tante, Om... Saya akan terus berusaha.."
"Baiklah... Terimakasih Dokter..."
"Sama sama Om, Tante.."
Appa Kai dan Eomma Kai kemudian keluar ruangan setelah berbincang dengan Sehun di ruangannya.
"Jihyo, aku juga akan berusaha mencari tulang sumsum yang cocok untuk Kai. Tapi, aku sungguh minta maaf. Aku harus kembali ke Hawaii. Ayahku terus menyuruh ku pulang, karena Ibuku sedang sakit disana. Aku berjanji akan kembali kesini nanti."
"Pulanglah David. Aku juga tidak bisa melarang mu."
"Salam untuk Kai, Lea, dan Hiyyih ya.. Aku pergi dulu. Aku akan terbang nanti malam."
"Salam untuk Irene juga.."
Appa Kai dan Eomma Kai pun berpisah. Appa Kai pulang ke rumahnya. Sedangkan Eomma Kai menuju dorm TXT untuk menemui anaknya.
Sesampainya Eomma di dorm.
"Bagaimana Eomma? Apakah ada yang cocok?" Lea angkat bicara.
"Tidak ada Lea. Sama sekali tidak ada yang cocok."
"Apa maksud Eomma dan Nuna cocok cocok an?" Kai yang belum tau kalau keluarganya melakukan tes sumsum tulang bertanya.
"Kai, Eomma minta maaf. Kami semua melakukan tes sumsum tulang untuk transplantasi kamu agar kamu sembuh. Tapi, tanda satupun yang cocok. Eomma minta maaf ya sayang.."
Kai tersenyum sendu.
"Eomma, Nuna... Terimakasih karena sudah peduli dengan Kai. Tapi, Kai juga tidak mau kalau kalian mengorbankan hidup kalian hanya untuk Kai. Kai baik baik saja. Percayalah.. Lihat! Kai sekarang juga udah sehat sehat.. hehe.."
"Kai-ah, Eomma harus balik ke Busan lagi. Apakah kau keberatan? Bos Eomma meminta Eomma agar menemui klien besar besok."
"Sama sekali tidak keberatan Eomma.. Nuna juga kan katanya besok mau ada pemotretan buat majalah terbaru itu loh.."
"Iya... Hehe.. Kau tau saja.."
"Lagipula kasian Hiyyih kan ditinggal lama lama di rumah Tante Giselle..."
"Baiklah... Eomma sama Nuna pamit ya... Kau jaga diri baik baik. Hubungi Eomma kalau terjadi apa apa."
"Eh sebentar Eomma.."
Kai berlari menuju kamar Hyung deul.
"Hyungdeul, Eomma dan Nuna ku pamit mau pulang ke Busan."
Hyungdeul akhirnya keluar kamar untuk melepas kepergian Eomma Kai dan Lea Nuna.
"Hati hati di jalan Tante, Nuna..."
"Yeonjun-ah, Soobin-ah, Beomgyu-ah, Taehyun-ah, Tante titip anak Tante ya.. Kalau nakal, marahi saja dia.."
"Siap Tante.. Hehe.. Serahkan pada kami.."
*****
"Kai-ah, kau dipanggil Bang Sihyuk di ruangannya"
Ucap PD Nim.
"Ada apa PD Nim? Tumben sekali? Kenapa hanya aku?"
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Okay to be Not Okay | Hueningkai
FanfictionMenceritakan kehidupan seorang Hueningkai. "Aku akan menjadi matahari bagi semua orang." 🐧☀️🐧☀️🐧☀️🐧☀️🐧☀️🐧☀️🐧 WARNING!! Tokoh dalam cerita tidak ada sama sekali sangkut pautnya dengan TOKOH DI DUNIA NYATA.. Terimakasih ^^ Betewe, Sorry for typ...
