✨Part 1

9 1 0
                                    

Happy Reading....




Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Woi.. Bangun!! Kebo banget sih."

Jerry mengucek matanya dan mendapati seorang wanita dengan stelan formal dihadapannya sedang berkacak pinggang.

"Kak Cici..... Lapeerr...."

Jerry yang baru saja membuka mata lansung merengek, terlebih saat wanita bernama Lusi, yang akrab dipanggil Cici itu memperlihatkan kresek berisi makanan untuknya.

"Udah hafal, makanya gue datang."

Lusi lansung mengeluarkan isi kresek, membuka sterofoam dan memberikannya pada tikus besar yang sedang kelaparan.

Seperti biasa, Jerry lansung melahap makanan yang dibawa Lusi dengan sepenuh hati .

"Beneran ga bilang mama sama papa lo kan,?" tanya Lusi, mulai melahap makanannya.

Jerry pun menggeleng pasti, "ga, nanti dia disuruh kawin, gue kan belum dapat PS6......aaaw..."

Yah, Jerry mengaduh saat Lusi menendang kakinya.

Lagi-lagi Lusi dibuat menggeleng oleh Jerry, saat sang kakak terbaring lemah dirinya masih memikirkan PS6 yang belum di rilis itu, bukan keselamatan sang kakak.

Alasan Jerry menginap di apartment Jian memang lah untuk meminta PS6, walaupun benda itu belum dirilis sampai sekarang, Jerry harus menjadi 10 orang pertama yang memilikinya nanti, dan sang kakak pun tidak memiliki alasan untuk mengusir adiknya, lagipula Jian Kesepian di Apartment-nya seorang diri.

Jerry memang manja dan nakal, namun adiknya itu bisa diandalkan, Ia juga memiliki sisi dewasa yang membuat siapa saja tidak percaya.

Seperti semalam, ia mengurus sang kakak dengan sangat baik, mengurus administrasi rumah sakit, bahkan menyiapkan pakaian untuk sang kakak.

Tak tanggung-tanggung, Jerry membawa koper dan manaruhnya di bagasi mobil. Bocah itu juga terlihat malu saat mengambil pakaian dalam Jian.

Sepertinya Jian akan berhutang budi pada adiknya setelah ini. Semoga Jerry tidak meminta yang aneh-aneh.


📱


Jerry menghentikan makannya saat ponsel berwarna hitam miliknya bergetar.

"Siapa nih yang invite gue," gumamnya, mulai mengacak profile yang baru saja menambahkan Jerry sebagai teman.

"Siapa nih yang invite gue," gumamnya, mulai mengacak profile yang baru saja menambahkan Jerry sebagai teman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ARJUNA  [AU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang