Epilog.

2.3K 58 9
                                    

''kenapa aku memilih membuatmu amerta dalam aksara? Sebab lara bisa menjadi nirmala karena sebuah prosa.''

Sudah berbulan-bulan, tapi Lauren masih belum ikhlas dengan kepergian Kenzo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah berbulan-bulan, tapi Lauren masih belum ikhlas dengan kepergian Kenzo. Setiap hari ia membaca surat terakhir dari Kenzo. Hidupnya menjadi tak tentu arah, ia kehilangan kompas dalam hidupnya. Sekarang, hati Lauren menjadi mati rasa. Cintanya, hanya untuk Kenzo seorang.

-kalau lo rindu, tutup mata lo, bayangin gue, gue akan ada di depan lo-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-kalau lo rindu, tutup mata lo, bayangin gue, gue akan ada di depan lo-

Lauren membuka matanya pelan, lagi dan lagi Kenzo tidak muncul di hadapannya. ''bohong! Lo bohong. Lo juga ingkar sama janji lo!'' Lauren mengusap air matanya kasar. ''seharusnya gue nggak boleh percaya sama omong kosong lo!''

''ulang tahun gue udah lewat Kak, tanpa kehadiran lo tentunya.'' Lauren mengelus lembut surat dari Kenzo. ''gue kangen sama lo, Kak. Gue nggak bisa hidup tanpa lo.''

''katanya, mau bawa gue terbang mengelilingi bumi. Tapi kenapa lo malah terbang duluan?''

Lauren melihat semua hadiah pemberian dari Kenzo. Ia akan menyimpan ini selamanya. Hanya ini yang ia punya, ia telah kehilangan Kenzo dalam hidupnya.

Tidak sengaja, pandangan Lauren jatuh kepada barang pemberian Kenzo saat malam hubungan mereka berakhir. Lauren ingin tahu isinya. Dengan hati-hati, ia mulai membuka isinya.


Sebuah boneka cincin? Apa maksud dari Kenzo? Cincin ini sangatlah besar. Kalau dipasang di jari Lauren pasti kebesaran. Setelah mengotak-atiknya lama, ternyata Lauren menemukan sebuah resleting. Lauren pun membukanya, dan ternyata di dalam ada sebuah cincin dan surat yang bertuliskan.

''will you marry me?''

Sungguh, kebanyakan perempuan yang dilamar pasangannya akan menangis bahagia. Tapi Lauren di sini, malah menangis tragis. Dunia memang tak adil.

Air mata jatuh mengenai pipi mulus Lauren. ''iya, aku mau Kak.'' Lauren memasangkan cincin itu pada jari manisnya. ''sayangnya bukan lo yang pasang cincin ini.''

I'M BACK [THE END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang