TERJEBAK CINTA KETOS TAMPAN

Part 24

Happy reading bestie.....

"Ini apaan sih?" Tanya Sonya
"Kok ada ya baju kaya ginian? mana kurang bahan lagi, apa gak punya modal tuh usahanya biar gue kasih dana?!"tanya Sonya
"Ya.. ya ma.. mana tau gue" sahut Rian
'Gimana lah ya kalau misalnya Sonya pakai baju gituan didepan gue?' tanya Rian dalam hatinya.
'Ahhh pasti nambah cantiknya' lanjut Rian dalam hati.
"Oi, kenapa Lo senyum - senyum sendiri? gila?!" tanya Sonya.
"Eh bukan apa apa" sahut Rian cepat.
Sonya pun membongkar kado dari Tasya lagi.
"Nih gue sediain tes**k untuk lo, gue tungguin lo berbadan dua" baca sonya pada secarik kertas.
"Gila nih anak belum apa - apa udah di sediain gituan, lagian siapa juga yang mau berbadan dua gue mau sekolah dulu" sahut Sonya
"Terus aku gimana?" tanya Rian.
"Ya mana tau gue" sahut Sonya acuh dan melanjutkan membuka kado dari tamu undangan.
"Dari Alex & lainnya"  "Kira - kira apaan ya yang dibawa tu anak" sahut Sonya Sambil membuka kertas kado.
"Anji*g, gue gak salah liat kan?" tanya Sonya
" Huss, mulutnya. Jangan ngomong gitu lagi. Emangnya kenapa Hmm?!" tanya Rian
"Ini Alex sama yang lain bawain kado yang istimewa padahal kemarin kadonya aku sendiri yang terima, ternyata masih ada lagi kado dari Alex, mana berliannya limited edition, trus ini mas batang nya 5 kg, trus kunci mobil, Honda, apartemen, mansion, surat - surat tanah, kebun, pokonya banyak banget" ucap Sonya dengan mata berbinar-binar.
"Gak nyangka kaya dalam sehari gue" sahut Sonya.
"Iya gue juga gak nyangka kalau teman lo ngasih kadonya gak tanggung - tanggung." sahut Rian.
"Nih kado untuk lo Dari sahabat gue" sambung Rian sambil memberikan sebuah kotak.
"Apa ini?" tanya Sonya
"Buka aja sendiri, gue mau buka yang lain" sahut Rian sambil mengambil kado yang lain.
"Rian cantik gak  nih kalung" tanya Sonya sambil melingkarkan kalung tersebut di lehernya.
"Sangat - sangat cantik apalagi lo Yang pakai" sahut Rian.
"Oh".
Acara bongkar membongkar pun di selesaikan walaupun belum semuanya di buka, tapi karena Sonya kelelahan jadinya dia memutuskan untuk tidur.

🌸🌸🌸

Tak terasa bahwa pagi telah menyapa dunia. Matahari masih malu - malu menampakkan diri pada dunia. Burung - burung bernyanyi riang menyambut pagi yang cerah ini. Di dalam sebuah kamar yang dihuni oleh sepasang manusia yang masih enggan bangun dari tidur panjangnya. Cahaya matahari mulai masuk melalui celah - celah jendela untuk membangun sang pemilik kamar tersebut.
"Eugghh, udah jam berapa sih Sekarang?" tanya Sonya.
"Rian, Rian bangun udah pagi, sekolah" ucap Sonya sambil menggoyang tubuh Rian.
"5 menit lagi, gue masih ngantuk" sahut Rian dengan nada serak khas orang bangun tidur.
"Oi bangun gak, kalau enggak lo gue siram" jawab Sonya.
"Iya, iya gue bangun bawel banget Lo" sahut Rian. Sonya pun tidak menjawab lagi, ia langsung masuk kamar mandi dan membersihkan diri. 15 menit kemudian Sonya pun keluar dengan seragam sekolah, lalu membereskan tempat tidur, dan menyiapkan sarapan pagi untuk mereka berdua, karna belum ada maid yang membereskan rumah.

🕊️🕊️🕊️

"Pagi Onya, makan apa pagi ini kita?" tanya Rian.
"Sandwich, karna bahan  makanan belum ada" sahut Sonya.
"Oo, ya udah sepulang sekolah nanti kita mampir di supermarket untuk membeli isi dapur" sahut Rian. Mereka berdua pun makan tanpa adanya pembicaraan.
Kini keduanya sudah sampai di SMA KUSUMA. Sonya pun langsung turun dari mobil lalu berlalu menuju kelasnya sedangkan Rian masih  berada di dalam mobil.
"Aishh, masa' gue ditinggal sendiri sih! Gimana ya cara meluluhkan hati Sonya, ya walaupun Sonya tidak seketus dan sedingin waktu di awal ketemu, tapi dia masih memberi jarak" ucap Rian.
"Ahhh, lebih baik gue ke ruangan OSIS, nyiapin untuk upacara nanti" sahut Rian sambil keluar dari mobil.
Sesampainya Sonya di depan kelas
" Brakk" bunyi pintu yang di tendang.
"Anji*g, anjin*"
"Kepala mamak kau peang"
"Pak Anto botak"
"Anjin*, bab*" begitulah latah semua yang ada didalam kelas.
"SONYAA,  UNTUNG AJA JANTUNG GUE GAK COPOT, KALAU COPOT GIMANA MAU LO GANTI" teriak Bunga.
"Oh, kalau copot jantung lo ya tinggal pasang jantung kucing apa susahnya" sahut Sonya santai.
"SONYA LU BENAR-BENAR YA" ucap bunga.
"Eh pengantin baru udah datang, gimana malam pertama nya, seru gak?" tanya ketua kelas.
"Eh ngapin lo tanya gituan?" tanya Sonya.
"Ya secara Lo kan pengantin baru pasti, udah enak-enakan" Sahut Tasya.
"Lama - lama gue bisa gila dekat kalian, gue masih polos njin*, jangan Lo nodain otak gue" sahut Mika.
"Elehh, lo nikah nanti gitu juga" sahut Tasya sedangkan Sonya sudah tidak ada lagi di dalam kelas entah pergi kemana.
"Coba aja lo Tanya Sama Sonya pasti dia udah enak-enakan semalam" sahut Bunga.
"Hello eperbadeh Dinda yang cantik datang" teriak Dinda yang baru datang.
"Woi kalian lihat Sonya gak?" tanya Dinda.
"Tuh Sonya di mejanya" sahut Bunga.
"Mana gak ada pun"
"Ada lo liat ada Din, Sonya ada dibangkunya"
"Entah mana ntah, engggak ada Sonya nya" sahut Dinda.
"Eh kemana juga Sonya? tadi masih ada disini" ucap Bunga.
"Sonya, Sonya, oh Sonya, where are you?" tanya Bunga.
"woi kalian ada lihat Sonya gak?" teriak Mika.
"Enggak, gue gak liat" sahut teman sekelas mereka.
"Tadi gue liat dia keluar" sahut Via
"Kemana?"
" kalau kemananya gue gak tau" sahut via.
"Yuk guys kita cari Sonya" sahut Tasya

Sedangkan disisi lain Sonya sedang santai memakan bakso setan dikantin ditemani oleh Alea adik sepupu Sonya. Ketika Sonya sedang enak - enaknya makan bakso, kantin dihebohkan oleh teriakan yang memanggil nama Sonya. Ya karna Sonya tanda akan suara tersebut Sonya pun diam dan melanjutkan makannya yang tertunda tanpa ada niatan untuk menyahut teriakan tersebut.
"Ternyata lo disini, capek gue sama yang lain nyariin lo, tau gak lo?" Tanya seseorang tersebut dan langsung duduk di depan meja Sonya.
"Ngapain kalian nyariin gue? " tanya Sonya sambil menarik salah satu alisnya ke atas.
"Ya enggak ada sih, gue, Mika, Tasya sama yang lain nyariin lu aja, siapa tau lo hilang dicuri gitu kan" sahut Bunga. Ya orang yang berteriak memanggil nama Sonya tadi adalah Bunga the genk.
"Oh"
"Hah, cuma oh aja lo jawab, gue capek nyariin lo, malah cuma Lo bilang oh" sahut Bunga
"Trus gue mau bilang  apa ?" tanya Sonya sambil makan baksonya tersebut.
"Ya apalah gitu, eh lo banyak banget makan baksonya bagi gue lah, gue juga mau" sahut Dinda sambil mengambil garpu lalu makan baksonya Sonya.
"Eh bakso gue tuh, belilah, jangan ngambil punya orang" ucap Sonya.
"Ya elah satu juga gue minta" ucap Dinda sambil mengunyah bakso yang dia ambil dari mangkuk bakso nya Sonya.

Bersambung
jangan lupa komen, vote, and follow ya guys see you next time bye bye 👋👋👋