"Vaniiiiiiii!!!"
David berteriak kuat didepan kamar vani karena dibunyikan bell vani masih belum bangun. Waktu sudah menunjukan pukul 07.00 pagi, tapi belum ada tanda gadis disebelah kamarnya bangun. David mengedor pintu kuat sampai pintunya bergetar, wajahnya memerah menahan marah, masih menggunakan piyama tidurnya tidak mengurangi ketampanan david...
"Astaga, jam berapa ini"
Vani terkejut bukan main, padahal dia sudah membuat alarm bangun jam 4 subuh tetapi alarm ya sudah berbunyi tanpa dia sadari, buru² vani berlari kekamar mandi mencuci muka dan mengosok giginya langsung keluar kamar...
"Maaf tuan, saya sangat minta maaf" ucap vani yang sudah berdiri didepan pintu tepat dihadapan david...
"Kau tau apa kesalahanmu"
"Maaf, tidak bangun tepat waktu dan tidak menyiapkan segala perlengkapan tuan, sekali lagi saya mohon maaf"
"Ini kesalahan pertama, saya masih kasih 2 kali kesempatan bila keduanya kau tetap seperti ini, pergi saja"
"Maaf tuan"
"Kalau tidak niat kerja bilang, masih banyak yang butuh percuma saya gaji kamu ratusan juta kalau hanya kerja seperti itu saja kau tidak becus" ucap david berbalik langsung masuk kekamarnya...
"Kau kemari"
Vani mengikuti langkah david, masuk kedalam kamar mewah, sangat luar yang bernuansa abu² dan hitam, kasurnya sangat besar ada meja rias, rooftop serta kamar mandi mewah dan bathup yang besar...
"Kenapa melamun disitu, siapkan semuanya"
"Mohon maaf apa saja yang saya siapkan tuan"
"Setelan kemeja saya, serta tas kerja saya, selesai itu semua kau bersihkan kamar ini saya mau mandi dulu"
Vani menyiapkan semuanya, dari setelan baju kantor,dasi, baju dalaman hingga celana dalam, tas kerja setelah itu vani membersihkan kasur. Semalam kata mbak ita kalau menyiapkan segalanya harus lengkap, ini hanya pekerjaan sampingan mbak ita bila ada asisten pribadi david dipecat...
Mbak ita lebih fokus kedapur, seperti memasak dan beres² lainnya...
Setelah selesai dengan pekerjaannya vani ikut turun kebawah menenteng tas kerja milik david, david selesai sarapan dan mau berangkat kerja...
"Kau tau cara memasang dasi"
"Tidak tuan"
"Secepatnya belajar, saya mau kau yang pasang dasi saya setiap kerja, itu termasuk tugasmu"
"Baik tuan"
David masuk kedalam mobilnya, kali ini david bawa mobil sendiri karena pak beto lagi ijin mau pergi kewisuda anaknya jadi mau tidak mau.
Dapur masion...
"Mbak aku berhenti aja yaaa"
"Lohhh belum nyampai sehari loh van, rugi gaji besar"
"Aku gak kuat mbak, hiks tadi aja aku dimarahi diteriaki kuat banget, aku takut kayak gini terus"
"Harap maklumkan baru pertama, jadikan pelajaran jadi kamu harus lebih gesit lagi"
"Hikss gak kuattt"
"Demi cuan, ngepet aja belum tentu kamu dapat ratusan juta ditahan ya gak ada kerja yang enak"
Mbak ita memeluk erat vani yang menanggis sampai tersedu², ini merupakan pemandangan yang biasa bagi mbak ita, terkadang ada yang lebih sadis, pernah david menghamburkan sarapannya karena lupa membuatkannya minum hal sepele tapi katanya akan menjadi kebiasaan kalau lupa terus...
"Kita ngeteh aja yuk, biar lebih tenang, mbak punya taman rahasia loh cantik, kalau mbak capek mbak me time disana, yuk van"
Mereka sekarang berada ditaman, vani sudah tidak menanggis lagi, mbak ita sudah membuatnya tenang dengan membuat cerita melow perjuangan orangtuanya didesa...
"Mbak boleh tanya" ucap vani yang mendapatkan anggukan dari mbak ita...
"Tuan david itu udah menikah belum, soalnya gak ada foto nikahnya dan cincin yang dia pakai"
"Tuan david sudah menikah 6 bulan yang lalu, dia ldr sama istrinya karena istrinya model jadi tidak bisa stay dirumah kerja diluar negri, sebulan sekali dia pasti pulang"
"Anak gimana?"
"Bego apa tolol sih van, nikah aja baru 6 bulan yakali udah melahirkan hamil aja 9 bulan" ucap mbak ita ingin mengeplak kepala vani...
"Ya siapa tau mbak nyicil pas pacaran"
"Pernah dengar mereka nikah karena perjodohan, setiap istrinya pulang mereka sering bertengkar karena tuan meminta istrinya berhenti kerja tetapi istrinya tidak mau"
"Ohh gtu, tapi sayang banget ya lakik model gitu sad boy banget tuan hahah"
"Mau gimana, keduanya mengejar karir masing² tidak ada yang mau mengalah"
"Kalau aku jadi istrinya nurut aja, fasilitas lengkap tinggal nikmati aja, palingan bonus kesakitan"
"Maksud van"
"Tinggi badan tuan besar tinggi pasti barangnya besar kata orang sih hahah"
"Hushh kamu ngomongnya ngawur"
"Bercanda mbak, jangan dibawa serius aku juga gak tau belum pernah gituan, aku masih tinting² dijamin masih segel"
Vani lalu ikut bernyanyi, mbak ita sampai geleng² kepala melihat tingkah vani yang keterlaluan lugu...
Bersambung...
Jangan lupa vote dan komen...
JUMAT 4 AGUSTUS 2023
