Perintah Vani...

288 7 51
                                    

Minimal komen 77 komen yaa, ayo ramaikan semakin banyak yang komen author semakin senang dan semangat...

"Lohh kok berdiri sayangg" ucap david saat melihat vani yang tiba² bangun...

"Udah vani bilang, vani mau ya pipis berdiri bukan disitu" ucap vani sambil menunjuk air dibathup dengan bibir yang maju...

David ikut berdiri juga dengan segera mengambil handuk, berniat untuk mengeringkan tubuh vani agar tidak masuk angin nanti...

"Iyaa, keringkan badannya dulu yaa" ucap david pelan, setelah selesai dengan vani davidpun mengeringkan tubuhnya juga..

"Tapi vani gak bisa sendiri, bantuin yaa dad" ucap vani malu² sambil melihat kearah kaca wastafel...

"Iyaa sayang, akan daddy bantu. Tapi mau mulai darimana dulu ini" ucap david kebinggungan...

"Pakai handuk dulu dad, vani gak mau loh ya sambil lihat dedek. Nanti kasihan dedek yang 1 yaa" ucap vani sambil melihat ekpresi david yang kebinggungan...

Hayoo ada yang tau gak dedek yang dimaksud vani komen ya..

"Dedek siapa baby, kitakan belum punya anak. Tapi kalau buatnya sering" ucap david spontan sambil melihat penisnya yang mulai tegang...

"Temannya penis siapa, masuknya lewat mana" ucap vani membuat david berpikir keras, bukan hanya soal ranjang saja yang keras ya bestie...

Ada yang tau yang vani maksud komenn yaa...

"Clue ya dong sayang" ucap david memeluk vani dari belakang...

"Sok amesia, awalan ya L ujung yaa G, hayo apaaa" ucap vani langsung membalik badannya...

Sepertinya vani salah langkah, bila kalian perlu tau ada yang membuat vani syok dan ujung² ya diminta tanggung jawab, hayoo apa komen yaaa....

"Astagaa, jangan sekarang deh pliss" ucap vani melihat kearah bawah dan melihat keatas david yang masih berpikir...

"Lubangg yaa benar lubang hahaha" ucap david kesenangan saat bisa menjawab...

David melihat kearah bawah dan betapa terkejutnya dirinya melihat benda kesayangannya berada pada tempatnya, pantasan ada yang rasa basah gitu...

Kira² apa yaa yang mereka lihat dibawah sana yang tau komen yaaa...

"Gesek sedikit bolehh" ucap david sengaja mengoda vani, badannya david turunkan agar penisnya tepat pada belahan lubang vani...

David sengaja mengesek pelan, dilihatnya muka vani yang menahan desahan...

"Sayang lihat deh kayak sandwich dong" ucap david saat vani menutup matanya sambil mengigit bibirnya menahan desahan keluar...

"Mauu pipiss, perjanjjiannya bukan gitu loh yaa awalnya" ucap vani yang mulai merajuk...

David langsung berdiri tegak, sampai penisnya mengesek lubang vani sampai kepantat dan punggungnya...

"Maaf yaa sayang, daddy gak bisa kontrol nafsu kalau berhubungan dengan lubang kesayangan daddy" ucap david melihat kearah kaca...

"Buruann, udah gak tahan ini lohh" ucap vani meraba bagian bawahnya yang hampir keluar...

"Daddy harus bantuin apa dulu, daritadi tanya gak dijawab terus sih" ucap david penasaran...

"Vani Minta tolong buka pinggiran lubang vani, biar gak kena air pipisnya perih banget astaga" ucap vani sudah tidak tahan lagi...

"Sambil duduk yaa sayang, daddy susah nanti kalau mau sambil berdiri" ucap david yang langsung diangguki vani...

David membuka closet duduk dan duduk duluan, setelah itu vani yang duduk dipangkuannya...

Kekasihku Asisten Pribadiku...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang