Assalamualaikum, senang gak aku Up lagi? Kalau ngga, aku gak mau Up forever 😔☝🏻. #canda
Happy reading, besbiy💕
💮
Pukul 03.00 dini hari, alarm yang berada di atas nakas terus berdering sampai membuat seseorang yang terlelap membuka matanya. Dengan mata yang masih terasa berat Alzam meraba sebelahnya yang biasanya terdapat Ayasha di sampingnya namun kali ini tidak ada Ayasha di sana. Alzam terlonjak dari ranjangnya dan mencari Ayasha di kamarnya, Alzam membuka pintu kamarnya lalu menyembulkan kepalanya di ambang pintu seraya memanggil Ayasha.
"Sayang, kamu di mana?"
"Maaaaaass, aku di bawah" pekik Ayasha dari bawah.
Setelah mendapat jawaban Alzam bergegas menuruni tangga dan menghampiri Ayasha yang tengah menyantap pisang cavendish di sofa. Alzam menaruh kepalanya di pangkuan Ayasha, Ia menarik lengan Ayasha untuk mengelus rambutnya.
"Kenapa, Mas, hm?" Tanya Ayasha dengan mulut yang masih mengunyah.
"Selesaikan dulu mengunyahnya, baru bicara, paham sayang?" Ayasha menurut Ayasha hanya menganggukkan kepalanya saja, "aku cari kamu, kamunya di sini" lanjut Alzam seraya menatap Ayasha dari bawah.
Ayasha sudah menyelesaikan kunyahannya, "takut ya, istrinya hilang?"
"Heem, takut banget" mendengar penuturan Alzam, Ayasha terkekeh.
"Kamu bangun jam berapa, kok udah makan pisang aja jam segini?" Tanya Alzam.
"Jam 2, aku lapar, ya sudah ada pisang ya aku makan" jawab Ayasha jelas.
"Jam 2? Kamu tidur jam sebelas, lho? Gak ngantuk?"
"Nggak, aku baru ingat kalau ada tugas yang deadline-nya besok" ujar Ayasha disertai cengirannya.
"Tugasnya sudah selesai?"
"Sudah, Mas"
"Ya sudah, sekarang kita shalat tahajud, yuk?" Ajak Alzam seraya merangkul Ayasha.
"Yuk"
Kedua pasutri tersebut menaiki anak tangga bersamaan, niatnya ingin shalat di kamar saja, tidak di ruang shalat. Alzam menyuruh Ayasha untuk mandi dan wudhu lebih dulu, barulah dirinya. Seraya menunggu Alzam mandi dan berwudhu, Ayasha menyiapkan pakaian shalat untuk Alzam. Ayasha menggelar sajadah untuknya dan untuk Alzam yang berada di depan.
Keduanya mulai melaksanakan shalat tahajud, setelah shalat Alzam menghadap ke belakang, tepat di hadapan Ayasha. Ayasha mengambil tangan Alzam untuk diciumnya, begitupun dengan Alzam Ia mencium tangan Ayasha, tak lupa untuk mengecup kening Ayasha. Alzam kembali menghadap kiblat, Alzam mulai menyerukan do'a sedangkan Ayasha hanya menyerukan Aamiin saja di belakangnya. Usai berdoa mereka berlanjut untuk berdzikir, setelah berdzikir keduanya membaca Al-Qur'an seraya menunggu Adzan Subuh.
Agar hafalannya tetap terjaga, ba'da subuh Ayasha melakukan murojaah rutin bersama suaminya. Setelah murojaah Ayasha melanjutkan aktivitasnya untuk berkutat di dapur, Ia membuat sarapan untuk dirinya dan Alzam. Sementara Alzam membereskan rumah, seperti menyapu, mengepel dan mencuci piring.
"Mas, yuk sarapan" ajak Ayasha seraya menghampiri Alzam yang tengah menyapu halaman belakang.
"Yuk, kamu buat sarapan apa, sayang?" Tanya Alzam.
"Buat avocado toast dan minuman kesukaan kamu" jawab Ayasha seraya tersenyum menatap Alzam.
"Waah, pasti enak banget tuh. Aku cuci tangan dulu, ya" ujar antusias.
![](https://img.wattpad.com/cover/303295322-288-k731339.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Here, Ayasha
Духовные⚠️ FOLLOW SEBELUM BACA ⚠️ Ayasha Humaeera Rayzille, seorang gadis berusia delapan belas tahun. Ayasha adalah seorang gadis yang jarang mendapati kasih sayang, kehangatan, dan kelembutan dari sang Ayah, berbeda dengan adik kembarnya yang bernama Ayar...