Bab 49

1K 71 0
                                    

⚠️Baca versi Chat Story di Inst*gram @wp.tchaa21⚠️
-🐰🍵

Happy reading, besbiey💕


💮

"Pak, mobil bu Ayasha tertabrak dari belakang oleh truk besar. Bu Ayasha ada di dalam mobil, kondisi mobilnya hancur, Pak" teriak Dave dari luar sana dengan suara yang terdengar panik.

Alzam yang mendengar perkataan Dave dari luar segera Ia mengangkat kepalanya tanpa berpikir ia segera berlari keluar dari ruang kerjanya. Dave mengikuti Alzam yang berlari, ia akan menemani bosnya dan ia yang akan menyetir mobilnya.

Sesampai di sana, sudah banyak orang yang berkerumun di sekitar mobil Ayasha. Alzam segera berlari dan membelah kerumunan tersebut, tanpa berpikir lama Ia segera memecahkan kaca mobil milik Ayasha. Saat kaca tersebut sudah pecah berkeping Alzam tidak menemukan Ayasha di dalamnya.

Alzam menghela nafasnya lega, saat melihat kondisi di dalam mobil tidak ada siapa pun.

"Alhamdulillah, tidak ada orangnya" ucap seseorang.

"Katanya tadi ada orang di dalamnya?" Tanya seseorang.

"Iya, memang tadi ada orangnya, saya tidak lihat orang itu keluar. Jadi, saya pikir orang itu masih di dalam" jawab seseorang yang sepertinya saksi mata di sana.

"Emangnya dari kaca mobil gak kelihatan, pak?"

"Nggak, Mbak, soalnya kaca mobilnya pakai kaca film"

Nafas Alzam masih tersengal-sengal, selama menuju ke sini jantungnya berpacu dengan lambat. Sekarang ia tengah memikirkan, kemana istrinya pergi? Matanya menyusuri sekitar, Ia berharap istrinya ada di sekitar sini.

"Kita cari Ayasha sekarang, Dave"

"Cari kemana, Pak?" Tanya Dave.

"Kemana pun, saya harus menemukan humairah saya" jawab Alzam dengan suara yang parau.

"Ini mobilnya gimana, pak?"

"Kamu suruh Gery urus ini, kita harus cari Ayasha sekarang, Dave"

Dave segera melakukan perintah Alzam, Ia menghubungi Gery dan meminta tolong untuk mengurus mobil Ayasha. Setelah menghubungi Gery, Alzam dan Dave kembali masuk ke dalam mobil dan segera pergi mencari Ayasha.

Selama di perjalanan Alzam terus menghubungi nomor Ayasha, namun tak ada sekali pun panggilan tersebut terhubung, karena nomor Ayasha tidak aktif. Alzam mencoba menghubungi Asyifa dan Soya, jawaban dari mereka adalah Ayasha tak bersama dengan mereka, begitu juga dengan Anindya dan Aleesha.

Alzam mencoba menghubungi keluarga ndalem, Ayah dan Bunda mertuanya, Ia harap Ayasha ada bersama salah satu dari mereka. Tetapi, jawabannya pun sama dengan teman-teman Ayasha.

Alzam dan Dave mendatangi beberapa tempat yang sering Ayasha kunjungi, hasilnya pun nihil, tak ada Ayasha di sana. Alzam hampir frustasi dibuatnya.

"Kenapa tidak dilacak melalui ponsel saja, Pak?" Dave memberi saran pada Alzam.

"Tidak bisa, Dave, ponsel Ayasha mati. Saya sudah berusaha melacak lewat ponsel, tapi nihil" tutur Alzam lemah.

"Sekarang kita harus kemana lagi, Pak?" Tanya Dave.

"Saya gak tahu, Dave"

I'm Here, AyashaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang