51

9.2K 753 11
                                    


"Kau sudah melaksanakan perintahku?"

"Sudah bos, semuanya aman terkendali"

Sang bos tersenyum puas.

.

.

.

Duk...

"Ckk sialan mobil baru masa bannya bocor" kesal Audrey dengan menendang ban mobilnya yang bocor.

"Mana lagi si supir gak berguna banget di bayar buat kerja malah dipake buat males malesan" keluhnya.

Audrey mengambil ponselnya untuk menghubungi orang rumah, namun sayang baik mami atau papinya semuanya tidak ada yang menerima panggilannya.

"Sialan malah di blokir" gumamnya ketika menyadari jika kedua orang tua kandungnya memblokir nomornya.

"Terpaksa deh harus jalan, sialan akhhh harusnya tadi gua gak usah traktir temen temen sekelas"

Audrey berjalan sambil menghentak hentakkan kakinya karena kesal, niatnya saat ini ia akan kembali ke Joana, karena hanya Joana yang mau memberikan apapun untuknya.

"Hmppp"

Bruk...

......

"Buka pintu itu yang baik ci" nasihat Aiden karena cela membuka pintu rumahnya dengan kasar dan brutal.

"Cici?" Panggil papi memastikan.

Cela atau yang mulai sekarang akan kita panggil lagi dengan Michi hanya menatap biasa saja ke arah papinya.

"Kamu pulang nak?, Maafin papi ya"

Michi mengangguk singkat.

"Cici mau tinggal sendiri lagi, bye" pamitnya dengan membalikkan tubuhnya.

"Tunggu" cegah Dikta yang baru saja pulang sekolah.

"Mau kemana?" Tanya Dirga.

"Pergi" jawabnya acuh.

"Terus ngapain pulang kalo pergi lagi" tanya papi.

"Absen muka"

"Gada gada, enak aja" Dikta langsung menarik koper cela.

"Ih apaan si, gada gada, sini koper gua"

"Michi kenapa sih gak mau tinggal di rumah?" Tanya papi dengan nada di lembut lembutkan.

"Simpel aja sih, gada yang percaya sama Cici yaudah" jawabnya acuh.

"Papi tau, waktu itu papi salah, maafin papi ya, tapi papi janji mau penuhin apa aja yang Cici mau asal Cici tinggal disini sama kita" bujuknya.

Diam diam Michi tertawa di dalam hatinya ini yang ia tunggu.

"Okey, tapi ada syaratnya" Michi tersenyum smirk.

"Apa ?" Tanya papi.

"Aiden tinggal disini"

"Aiden? Siapa?" Tanya papi dan kembar bersamaan.

"Ini Aiden" tunjuk Michi pada Aiden yang saat ini sedang berdiri di sampingnya.

"Mana?" Tanya ketiganya karena mereka tidak melihat sosok Aiden.

"Hah?"

.

.

.

"Dimana ini?" Gumam Audrey yang baru saja sadar dari pingsannya.

Audrey menatap sekelilingnya yang benar benar gelap.

No Way Home  (Sudah Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang