Mix
Satu pasukan polisi masuk ke dalam rumah itu, lalu tak berapa lama keluar dengan menyeret beberapa orang dari dalam. Beberapa diantaranya sudah dalam keadaan tercabik-cabik, sedangkan yang lainnya ketakutan. Para polisi itu membawa keluar beberapa kantong hitam yang dipenuhi dengan tubuh manusia, mereka adalah para penduduk yang menghilang secara beruntun sejak beberapa tahun yang lalu. aku memegang lengan kekar Earth dengan takut, karena melihat pemandangan mengerikan itu. Earth yang tahu, jika aku ketakutan, menggunakan tangannya untuk menutup mataku agar tidak melihat hal yang mengerikan.
"ini sudah berakhir, Nicholas, akhirnya aku menemukan dimana kau dibawa dan meregang nyawa" gumam Prof mac dengan suara seakan menahan tangis,
"Nicholas?" Tanya Earth heran,
" Dia adalah mahasiswaku, sama seperti Jasmine, dia kubawa kesini sebagai cara untuk mengobati kesehatan mentalnya. Tapi malam itu, ia menghilang secara tiba-tiba tanpa meninggalkan jejak sedikitpun" jelasnya,
"Anda... "kataku terhenti, rasanya aku tidak etis jika bertanya tentang bagaimana perasaan prof mac pada mahasiswanya itu,
" aku menyesal, ada rasa bersalah yang dalam menghantuiku, dan kecurigaanku dimulai saat aku mencoba mencari kembali jejak Nicholas setahun yang lalu, tapi yang kudapat adalah jejak penculikan dan kerjasama kepala desa dengan mereka (*mafia*)" ungkapnya dengan suara bergetar,
Dia menghela nafas panjang, lalu menenangkan hatinya,
"Butuh waktu dan kesempatan untuk menyelidikinya, jadi dengan kasus jasmine, membuatku menemukan kesempatan itu" lanjtnya,
Kami tidak berani bertanya lebih dalam, tentang perasaan atau bagaimana kejadiannya di masa lalu, dengan melihat mata sayu yang hampir menahan tangisnya, aku paham betul. Itu bukan sekedar perasaan penyesalan semata, ada rasa sayang yang dalam menyelimutinya.
Ohm membawa tubuh nanoon untuk mendapat perawatan dari para petugas kesehatan yang sudah tiba, mereka membutuhkan 3 helicopter untuk membawa polisi dan petugas kesehatan naik kea rah desa. Saat aku melihat ohm yang berlari menuju petugas kesehatan, aku berniat berlari mengikutinya, namun sebuah suara terdengar di telingaku.
"Tolong sampaikan ini pada prof mac" bisiknya pelan, suara pemuda yang halus,
Aku memutar tubuhku menatap tubuh prof mac yang masih berdiri, dengan punggung yang seakan menahan kesedihan. Tatapannya dalam dipenuhi dengan rasa sedih dan haru yang tak terbendung.
"Prof, sepertinya Nicholas ingin mengatakan sesuatu" kataku padanya,
"Kamu jangan bercanda, itu sama sekali tidak lucu..." jawab prof mac dengan mencoba tertawa,
Aku melirik ke sampingku, namun tidak ada apapun yang kulihat. Namun dapat kudengar suara hembusan nafas terengah-engah yang berat di samping telinga kananku.
"Nicholas bilang, malam itu dia mencoba menemui professor, namun ia melihat beberapa orang membawa tubuh seorang anak laki-laki yang ia kenal di desa. Saat itu, ia membawa tasnya, karena ia ingin memberikan hadiah yang sudah ia siapkan untuk professor. Ia ingin menjawab perasaan professor malam itu, dengan memberikan baju yang ia buat sendiri, tapi ia tidak menyangka bahwa baju itu tidak akan pernah sampai padamu" jelasku, menirukan kata-kata yang Nicholas
"Lalu Tanya dia, apa jawabannya"
Aku mendengarkan suara bisikan itu sejenak, lalu mengikuti kata-katanya,
" ia mengatakan, Nicholas mencintai Professor seperti professor mencintai Nicholas. Tapi sekarang, Nicholas sudah tidak bisa lagi menemanimu, membuatkan kopi ketika professor membuat penelitiannya, bermanja dengan cucu, kucing kesayanganmu. Ia tahu, hanya professor yang akan merasa kehilangan karena kepergiannya. Maafkan Nicholas, dan ikhlaskan kepergiannya" lanjutku, dengan tangis yang coba kutahan,
KAMU SEDANG MEMBACA
MAGIC IN THE STORM (ohmnanon x earthmix )
FanfictionDua Playboy kelas berat tiba-tiba berubah menjadi perempuan karena sebuah kutukan? Nanon dan Mix, Dua mahasiswa yang terkenal tampan namun playboy mendapat karma dari dosa mereka karena menyakiti hati wanita. pertemuan mereka dengan sosok nenek mist...