***
Nanoon
****
Setelah pertemuan dengan Ohm, aku menyadari banyak hal. Hidupku sekarang terus berputar pada dosa dan karma yang harus kutebus. Di sepanjang perjalananku menapaki jalanan menuju arah pulang, rasanya hatiku begitu berat dan gusar. Sembari menenteng satu kresek makanan di tangan, aku membulatkan tekad untuk menebus dosa-dosaku dan meminta maaf pada melody dan jasmine yang asli. Jika memungkinkan, aku juga ingin membawa kembali tubuh dua perempuan yang sudah menjadi korbanku,meskipun di dalam data Ohm mengatakan jika kedua tubuh itu sudah dihancurkan.
Sesampainya di apartement, matahari sudah tinggi di atas kepalaku. Dari kejauhan, aku bisa melihat siluet mix yang tengah menyeret plastic sampah dari kamar kami. Namun, seorang lelaki keluar dari dalam kamar kami. Wajah tampan dan bersinar, sangat terang untuk dinikmati di tengah kesibukan manusia. aku segera berlari menghampiri mix di depan tangga kamar kami. Aku berdiri dengan terengah-engah, sembari menunjuk ke arah lelaki itu.
"Ah, dia kakakku noon, dia sudah tahu.. " kata mix yang sudah tahu dengan gerak geriku,
"kok bisa?"
"Maaf, aku belum pernah bertemu denganmu sebelumnya.. jadinya, ini pertemuan kita yang pertama" ungkap Kevin dengan antusias,
"ah, aku mengerti.. perkenalkan saya nanoon, tapi saya juga Jasmine" sapaku dengan gugup,
"Ayo masuk saja, " ajak mix dengan menyeret tanganku dengan semangat,
Kami bertiga duduk di dalam kamar, sembari membuka makanan yang sudah kubawa. Mix berdiri untuk mengambil piring dan air minum, ia bahkan menyiapkan gelas khusus untukku. Aku merasa heran, kenapa dia melayaniku dengan special?
"ada apa? Kenapa bersikap aneh?" curigaku,
"aku...aku mau mengakui sesuatu.. "
"apa?" masih dengan nada ketus,
"aku hamil, dan earth.. " suaranya mendadak gemetar,
"earth gak mau tanggung jawab" sahutku dengan kesal,
Mix hanya mengangguk, terlihat sembab di matanya semakin menebal.
"tenang, untuk urusan anak mix, biar aku ikut membantu.. aku adalah kakak kandungnya" kevin menenangkan,
"Kakak, jangan habiskan uangmu untukku, ini adalah pembalasan untukku.. " jawab mix dengan sedih,
"apa kau tahu, apa saja yang sudah dilakukan adikmu selama ini.. hingga dia dikutuk seperti ini.. "
Lelaki itu menatap adiknya, seakan sudah menebak semua perilaku buruk di masa lalu. namun ia memilih untuk mendengarkan pengakuan adiknya sendiri.
"Mix, lebih baik kau katakana semua dengan jelas padanya.. " perintahku sembari memakan makanan di depanku,
Tangan mix sibuk memegang gelas dengan gusar, keraguan menyerangnya dengan jelas. Aku memaksanya untuk mengakui semuanya dengan jelas, sama sepertiku, aku ingin mix melepaskan semuanya dan menerima hukuman ini dengan keikhlasan.
Mulut mix mulai terbuka perlahan, aku melirik ke arahnya.
"Aku... dulu.. sudah menghamili dan menggugurkan anak-anakku, bukan sekali dua kali.. tapi puluhan kali dengan berbagai wanita" terangnya sembari menunduk malu,
Mata kevin terlihat tenang, seakan ada beberapa dari kata-katanya yang sudah ia siapkan untuk terdengar, namun ada pula yang membuatnya kaget.
"Aku ingin mempertahankan anak ini, apapun yang terjadi, bahkan jika aku harus berjuang sendirian.. aku tak mau membunuh anakku lagi" lanjut mix yang sudah mulai berani menatap mata kakaknya,
KAMU SEDANG MEMBACA
MAGIC IN THE STORM (ohmnanon x earthmix )
FanficDua Playboy kelas berat tiba-tiba berubah menjadi perempuan karena sebuah kutukan? Nanon dan Mix, Dua mahasiswa yang terkenal tampan namun playboy mendapat karma dari dosa mereka karena menyakiti hati wanita. pertemuan mereka dengan sosok nenek mist...