Park Jinny, pilot tempur US Air Force yang memilih pensiun dini untuk kembali ke negara asal orang tuanya setelah hampir tiga puluh lima tahun meninggalkan Seoul, Korea Selatan.
Ia harus beradaptasi dengan atmosfer di tempat pekerjaan barunya sebaga...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ji Yeong Ju keluar dari The Lifestyle Kitchen dengan terburu setelah beberapa saat Park Jinny di gelandang pihak keamanan keluar restaurant. Nafas nya terdengar memburu disertai dengan raut wajah yang telah merah padam.
Setelah melihat laki - laki yang baru ia ketahui adalah ayah kandung nya terkapar di lantai akibat pukulan dari sahabat nya, gadis berponi itu seketika merasakan kemarahan yang meledak - ledak.
Dita Karang dan Giselle yang cemas dengan perubahan sikap Zuu segera mengejar gadis berponi itu. Sang ibu yang tengah merasakan kekalutan berusaha sebisa mungkin agar putrinya tidak jauh dari jangkauan nya sesuai pesan dari Park Jinny.
"Yeong Ju ... Yeong Ju, tolong berhenti baby." panggil Dita Karang yang terus berlari mengejar langkah kakinya yang semakin cepat.
Siswa SOPA itu tidak mengindahkan panggilan sang ibu yang sudah sangat khawatir dengan keadaan nya setelah mengetahui sosok ayah kandung nya di Seoul.
Apalagi Zuu dengan sangat jelas mendengar ucapan Ji Chang Wook yang akan membawa nya ke Italia dan memisahkan dirinya dengan sang ibu. Gadis berponi itu benar - benar hanya ingin seorang diri untuk saat ini.
"Yeong Ju, jangan tinggalkan eomma please." teriak Dita Karang yang semakin terlihat panik.
"Zuu, berhentilah!! Jika kamu tidak berhenti sekarang juga jangan harap kita akan menjadi sahabat lagi!!!" teriak Giselle Uchinaga turut berusaha menghentikan langkah kaki siswa dance itu.
Zuu yang mendengar ancaman keluar dari mulut sahabat nya segera menghentikan langkah kaki. Kedua tangan nya tampak mengepal karena ia tengah merasakan amarah, kekesalan, kekecewaan dan ketakutan yang menjadi satu.
"Yeong Ju, please. Jangan tinggalkan eomma seperti ini." Dita Karang berhasil meraih lengan nya. Gadis berponi itu segera membalikan badan dan melihat sang eomma yang telah berlinangan air mata.
"Apakah benar laki - laki itu adalah appa ku? Laki - laki yang telah menyakiti eomma dan meninggalkan kita selama ini?" Ji Yeong Ju menatap Dita Karang dengan tatapan tajam.
Dita Karang yang ditanya pun hanya kembali menghela nafas. Apakah kali ini ia harus jujur sesuai perintah Jinny? Bagaimana pun ucapan sang pilot benar adanya bahwa putrinya sudah dewasa dan bukan anak kecil yang bisa ia bohongi seperti dulu lagi.
"Katakan eomma, apakah laki - laki itu adalah ayah yang telah menelantarkan aku?" Ji Yeong Ju mendekat ke arah sang ibu.
"Dia adalah ayah kandung mu, baby." ucap Dita Karang pada akhirnya dengan dada yang kembali terasa sesak.
Ji Yeong Ju yang mendengar ucapan sang ibu segera mengalihkan pandangan ke sisi lain. Ia tidak menyangka laki - laki yang berebut lift di basement dengan nya adalah sang ayah yang selama ini selalu menjadi tanda tanya.
