-HAPPY READING-
Suasana di rooftop sepi. Salsa menghela napasnya, memecahkan kesunyian. "Bagaimana bisa Faisal masuk ke dunia ini, Ra? Dia bahkan menghilang bertahun-tahun dari hidup lo."
"Itu yang bikin gue ragu. Dia menghilang bertahun-tahun itu pergi kemana? Sebanyak apa pun gue berusaha, gue tetap engga bisa menemukan Faisal." Aranika berseru pelan, satu tangannya menopang dagunya.
Jika kebenaran tentang Faisal adalah sahabat Aranika, bagaimana mungkin dia masuk ke dalam dunia ini tanpa menggunakan portal? Dan dia tiba-tiba muncul setelah menghilang bertahun-tahun.
"Masalah ini semakin rumit. Kemana Iblis itu akan membawa alur cerita kita" Salsa bertanya, kebingungannya mencuat. Kepalanya terasa hendak pecah. Sejak awal mereka masuk ke dunia ini, mereka hanya mendapat berita buruk.
Pintu rooftop terbuka, menarik perhatian mereka. Orang pertama yang masuk adalah Kezia, diikuti oleh Rey.
Langkah Kezia terhenti saat dia melihat Michael. "Kenapa dia ada di sini?" tanyanya dingin, sorot matanya tajam. Dia ingat bahwa Michael adalah salah satu penyebab dari semua masalah ini.
"Tenang dulu, Jia. Kenapa lo menatap Dika seperti itu?" Salsa menjawab heran. Kezia terlihat membenci Michael, padahal dia belum mengetahui kejadian yang sebenarnya.
Rey tersenyum ramah pada Michael. "Yo! Dika."
"Yo, Rey!" Michael menjawab ramah, meskipun agak bingung dengan kehadiran Rey tanpa diundang.
Kezia menghela napas pelan, lalu menoleh pada Rey. "Haruskah gue ceritakan semuanya?"
"Terserah padamu, Jia," Rey mempersilahkan.
Kezia mengangguk mengerti, lalu menatap Salsa dan Aranika. "Kalian menjauh dari Michael. Dia adalah penyebab dari semua yang terjad-"
"Kita udah tahu itu, Jia," Aranika memotong perkataan Kezia. "Kita sudah tahu kalau Michael terlibat dalam hal ini."
"Eh?" Kezia terlihat tidak mengerti. "Bagaimana bisa?"
"Dia sendiri yang cerita," Aranika menjawab santai, menyilangkan kakinya sambil tersenyum.
Michael merasa tidak enak. "Lo udah tau semuanya, Jia?"
"Hanya beberapa. Lo kenapa tiba-tiba jujur? Berkhianat lo dari Rayens dan Liona?" tuding Kezia sinis, tangannya bersilang di dada.
"Yeah, bisa dibilang begitu," Michael menjawab diselingi dengan kekehan. "Kalau masih setengah, biar gua jelaskan secara rinci tentang semua yang terjadi dan apa penyebabnya."
Suasana di rooftop menjadi hening. Michael mulai bercerita. Semua fokus mendengarkan, kecuali Rey, yang menyunggingkan senyum kemenangan. Seakan-akan senyum itu berkata, "Ah? Kalian sudah merasa benar?"
Selama lima belas menit, Michael selesai bercerita. Di tengah cerita, kadang-kadang Kezia menyela, "Ini benar-benar membingungkan. Bagaimana bisa takdir Cherly dan Liona tidak ditukar? Padahal semuanya terlihat jelas seperti kebalikannya."
Michael menggelengkan bahunya. "Itu ada jawabannya, Kezia. Semua kesialan yang terjadi pada kalian adalah permintaan Liona, bukan pertukaran takdir."
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Life's Revenge [TAMAT]
FantasyBalas dendam dari inang iblis yang terkena kutukan novel kuno membuat inang iblis itu menumbalkan musuhnya sebagai pengganti. *** Mikhaela Zevanyura Asilva menemukan sebuah novel kuno didalam castil tua terbengkalai. Penasaran akan isi dari novel it...