61 Mari Bicara

2.2K 167 384
                                    

Hai hai hai...!

Hai, Para Pembaca yang Budiman.

Akhirnya sampai juga di penghujung cerita. Kaget nggak?

Maaf ya nggak kasih aba-aba. Cerita Dony Lala di Warna Bianglala sampai sini dulu. Perjalanan Lala akhirnya bisa menyatukan Harwan dan Asih.

Sebelumnya terima kasih untuk kalian yang udah baca dan mengikuti cerita ini, udah nge-vote dan komentar. Lagi-lagi mau bilang kalau komentar kalian jadi semangat buat menulis. Juga bikin cerita ini lebih 'hidup'!

Seperti biasa, aku minta komentar dan pendapat kalian akan cerita ini. Mari kita ngobrol. Komentarnya antara lain atau tidak terbatas pada:

- Chapter favourite kalian? sertai alasannya ya...

- Situasi/adegan/babak yang paling kalian sukai atau tidak kalian sukai?

- Karakter yang disukai atau dibenci?

- Frasa/pesan yang 'ngena' di hati kalian?

- ...................................?(bebas)

Meskipun sudah 'Selesai', jangan sedih ya. Aku berencana untuk membuat semacam series-nya dari cerita ini. Jadi masih menggunakan karakter yang sama tapi beda cerita. Iya, seperti yang udah di spill di Epilog. Aku pengen ngajak Dony-Lala naik gunung!

Siapa yang mau ikut?

Nah, biar tambah semangat, aku berterimakasih sekali kalau ada yang membagikan tulisan ini, biar makin banyak yang baca.

Hehe, itu dulu, DM-ku selalu terbuka kalau ada yang mau bercakap lebih lanjut.

Sekali lagi terima kasih setulusnya.

Sin cera!

Bibi Titi

Warna Bianglala [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang