Bab 15 : Cemburu untuk siapa ???

261 47 7
                                    


Larut malam,...
( Kamar Langit & Asia )

Terlihat di sofa kamar Langit ( Bumi ) sedang fokus melihat foto-foto yang ada di galeri Handphone miliknya Langit.

Banyak sekali foto dan juga Video kebersamaan Jessica dan Langit yang asli.

Mereka terlihat sangat serasi dan begitu bahagia saat bersama.

Bumi sendiri merasa belum pernah menjalani sebuah hubungan yang sangat manis dan indah seperti Langit dan Jessica.

Asia yang baru selesai mandi dan berganti piyama langsung mendekati suaminya.

Asia ;
" Cantik yah,... Sulit rasanya buat saingan sama perempuan yang sejak kecil selalu ada di sampingmu !!! "

Langit ( Bumi ) sedikit kaget karena tiba-tiba Asia begitu saja di belakangnya sambil coba mengintip apa yang sedang dia lihat di Handphonenya.

Kemudian Asia langsung ikut duduk di sampingnya Langit ( Bumi ).

Asia menatap wajah Langit ( Bumi ) sangat dalam.

Asia ;
" Kamu harus ingat,... Seindah apapun masa lalu Kamu sama Jessica. Tapi tetap saja masa depan Kamu sekarang adalah Aku,...!!! "

Langit ( Bumi ) semakin terdiam tidak tau mau jawab apa, sebab yang mencintai Jessica adalah Langit yang asli.

Hanya saja Bumi merasa tidak tega melihat Asia saat ini, gadis yang biasanya ceplas-ceplos, dan suka iseng kenapa setiap bahas hal ini Asia seperti terlalu sangat serius.

Asia ;
" Tidak bisakah Kamu mulai sedikit membuka hatimu buat Aku,...??? "

Langit ( B ) ;
" As,... Kamu tau kan sekarang Aku gak ingat soal apapun. Termasuk soal Jessica. Bisakah Kamu tunggu sampai ingatan Aku pulih dulu. Setelah itu silahkan Kamu tanya atau minta lagi semua yang Kamu mau sama Langit yang itu, bukan Langit yang sekarang ini,...!!! "

Asia terlihat sedih mendengar jawaban dari Langit ( Bumi ) .

Sementara itu Bumi sendiri merasa semakin bingung dan dilema.

Bumi seperti tidak ingin melukai hatinya Asia. Tapi yang Asia mau bukan dirinya tapi Langit.

Asia kemudian tersenyum aneh.

Asia ;
" Oke,... Baiklah !!! Coba saja untuk tidak pernah jatuh cinta sama Aku selama yang Kamu mau,...!!! "

Asia berdiri kemudian mencium pipinya Langit dengan santai dan seperti tidak ada pembicaraan serius seperti barusan.

Asia ;
" Aku tidur duluan yah,... Ngantuk. Selamat nostalgia melihat gadis masa lalunya Husband,...Bye !!! "

Asia langsung pergi meninggalkan Langit ( Bumi ) yang masih terpaku di tempatnya.

Asia memang selalu sering sulit sekali di tebak. Tapi justru itulah daya tarik gadis ini.

Bumi terpesona oleh sikap, sifat, kepribadian dan daya tarik Asia yang cukup berbeda dengan manusia lainnya.

------------------------------------------

Dini hari,...

Langit ( Bumi ) sudah berbaring di tempat tidurnya, tapi dia sama sekali tidak bisa tidur.

Bumi melihat kepada Asia yang sudah tidur pulas di sampingnya.

Sedang tidur tanpa riasan wajah sedikitpun saja Asia terlihat sangat cantik sekali, nyaris tidak memiliki kekurangan apapun juga.

Tanpa sadar Bumi beberapa kali tersenyum sambil terus menatap keindahan makhluk ciptaan Tuhan yang satu ini, hingga akhirnya Bumi bisa tertidur juga.

------------------------------------------

Keesokan harinya,....

Langit ( Bumi ) bangun agak kesiangan sebab dia baru saja tidur menjelang dini hari.

Asia sudah tidak ada di dalam kamar.

Langit ( Bumi ) segera keluar dari kamarnya dan turun kebawah.

Ternyata Asia sedang asyik berenang sendirian.

Langit ( Bumi ) berjalan menuju ke arah kolam renang dan duduk di sebuah kursi sambil terus menatap Asia yang sedang menikmati kegiatan olahraganya.

Asia berhenti berenang sejenak dan melihat ke arah Langit dari pinggiran kolam.

Asia ;
" Kamu kesiangan,...!!! "

Langit ( Bumi ) ;
" Sorry As,... Semalam Aku susah buat tidur !!!"

Asia ;
" Ya wajar juga sih,... Namanya juga Kamu lagi mencoba untuk mengingat-ingat mantan kekasih kan,...!!! "

Celetuk Asia yang justru kembali melanjutkan acara berenangnya.

Jelas sekali Asia seperti menyindir halus. Tapi Bumi sendiri bisa apa, karena cerita ini bukan cerita kehidupannya.

Beberapa saat kemudian,....

Seorang pelayan mengatakan ada telpon dari Eyang Widuri buat Langit.

Sehingga Langit ( Bumi ) segera mengangkat telponnya dan berjalan menjauh dari area kolam renang.

Langit ( B ) ;
" Langit disini Eyang,...!!! "

Eyang Widuri ;
" Langit,... Kondisi kesehatan Kamu gimana nak ,...??? "

Langit ( B ) ;
" Aku baik-baik saja Eyang,...!!! "

Eyang Widuri ;
" Syukurlah,...!!! Kemarin Eyang sudah kasih barang-barang Kamu sama Asia nak,...!!! "

Langit ( B ) ;
" Aku udah terima kok Eyang,... Makasih !!! "

Eyang Widuri ;
" Lang,... Satu hal lagi. Tolong pertimbangkan yah permintaannya Eyang. Cobalah untuk mencintai Asia seperti suami yang mencintai istrinya. Agar kalian bisa segera kasih Cicit buat Eyang yah,...!!! "

Langit ( B ) ;
" Tapi Eyang,...!!! "

Eyang Widuri ;
" Langit,...Asia sudah belajar buat mencintai Kamu loh. Dia bahkan sudah jauh sangat perduli sama Kamu dibandingkan dulu. Bagaimana Asia sampai sedih sekali saat Kamu drop di Bali. Terus Asia juga minta Eyang mengembalikan barang-barang pribadi Kamu. Eyang tau Asia sudah berusaha maju lebih dulu agar hubungan kalian ada kemajuan. Jadi Eyang harap Kamu juga melakukan yang sama ya nak, sebelum nanti Asia kelelahan sendiri dan justru mundur karena Kamu tidak kunjung membuka hatimu,...!!! "

Setelah telpon itu Langit ( Bumi ) kembali melamun.

" Bagaimana bisa Aku mencintai istri orang lain ??? Bagaimana mungkin Aku melakukan kewajibannya yang seharusnya dilakukan oleh Langit asli !!! "

Bumi cukup stress sendiri terus memikirkan hal itu.

Kadang Bumi ingin sekali menetap di tubuhnya Langit selamanya saja. Sehingga Bumi bisa dengan sepenuh hati mencintai Asia sesuka hatinya.

Tapi semua itu hanya keinginan egoisnya semata.

Bagaimana jika suatu saat jiwanya kembali ke tubuhnya yang asli dan Langit asli juga kembali.

Asia akan jadi orang yang paling terluka diantara mereka bertiga.




To Be Continue,....


Bumi Di Langit AsiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang