My Lover Stepbrother 🔞 (END)

36

Dengan wajah yang memerah karena godaan dari Haruto, Jeongwoo sebenarnya memang mengkhawatirkan kondisi Haruto.

Saat Jeongwoo akan kembali ke kamarnya lagi, ponselnya kembali berdering dan menampilkan sebuah panggilan masuk dari Haruto.

"Apalagi?."

"Gak usah galak-galak gitu, nanti lo cepet tua tau gak."

"Bodo amat. Lo kenapa nelfon lagi?. Buruan, gue mau mandi ini."

"Lo tadi nanya gue dimana kan?. Gue lagi sama temen-temen gue di rumah Yoshi."

"Hmm iya. Itu doang kan?."

"Oh iya, lo udah jengukin Junghwan?."

"Jengukin Junghwan?. Emang dia kenapa?."

"Dia di rawat di rumah sakit udah 2 hari. Masa sih lo gak tau."

"Gue beneran gak tau, pantesan dia gak keliatan di kampus."

"Masa temen lo masuk rumah sakit lo gak tau coba."

"Udah ya, gak usah ngajak berantem lo. Gue gak tau Junghwan masuk rumah sakit karena gak ada yang ngasih tau. Kayaknya Hyunsuk juga gak tau tuh, karena selama dua hari ini gue selalu bareng Hyunsuk."

"Hyunsuk gak tau kalau Junghwan masuk rumah sakit, Hoon?." Terdengar Haruto yang bertanya pada Jihoon.

"Enggak, soalnya gue belum sempat ngasih tau soal kejadian itu sama dia. Kan gue sibuk di basecamp, dan gue taunya kemaren itu Junghwan di rawat sama Yoshi doang." Kali ini terdengar suara Jihoon yang terdengar tidak jauh dari posisi Haruto.

"Haru.. Haruto.."

"Iya?. Kenapa?. Lo kebiasaan deh manggil nama gue doang, gue lebih tua dari lo ya."

"Emang gue peduli. Udah ya, gue tutup panggilannya sekarang."

Belum sempat Haruto menjawab, Jeongwoo langsung mengakhiri panggilannya dan berjalan ke kamarnya.

Di kamar, Jeongwoo langsung menjatuhkan tubuhnya di atas ranjang lalu seperti biasanya dia langsung menyetel sebuah lagu dari ponselnya.

Saat akan memejamkan matanya, tiba-tiba ponsel Jeongwoo berdering. Setelah melihat jika Seungcheol yang menelfonnya, Jeongwoo pun mengangkatnya.

"Hallo kak."

"Iya, hallo Jeo Gue cuma mau nanyain soal rencana nanti malam. Gue gak ganggu lo kan?."

"Eh enggak ganggu kok kak. Soal nanti malam kita perginya jam 8 an aja gimana kak?."

"Jam 8?. Oke aja sih. Lo mau gue jemput gak?."

"Kakak mau jemput?."

"Iya, sekalian nanti gue izin sama orangtua lo."

"Eh orangtua gue gak lagi dirumah kak. Yang dirumah cuma gue, Haruto trus Yedam aja."

"Kalau gitu gue izin sama Haruto aja nanti, dia kakak lo kan?."

Mendengar ucapan Seungcheol, Jeongwoo terdiam sejenak, karena setelah dia pikir, dia tidak mungkin membiarkan Haruto dan Seungcheol bertemu.

"Hallo Jeo.. Hallo.. Lo masih disana kan?."

"Eh iya gue masih disini kok kak."

"Gimana?. Gue izin sama Haruto aja ya?."

"Mmm gak usah deh kak, gue tau hubungan kalian gak baik. Kalau kakak mau jemput, nanti tunggu depan rumah aja."

"Oh gitu, ya udah deh. Nanti gue jemput lo jam 8 ya?."

"Iya kak."

Setelah panggilan berakhir Jeongwoo mengirim pesan pada Hyunsuk karena kembali teringat soal Junghwan.