53

946 77 6
                                    

Setelah menemui Mashiho, Asahi pun langsung berjalan ke kamarnya bersama Jaehyuk.

Di kamar, dia langsung mendekati Jaehyuk yang tengah bersiap untuk mandi.

"Kamu kenapa kayak lagi bingung gitu?."

"Aku cuma ngerasa ada yang ditutupin Mashiho."

"Ditutupin gimana?."

"Ya, kayak dia lagi nyembunyiin sesuatu. Matanya juga sembab. Katanya sih dia kurang tidur tapi aku kayak gak yakin sama jawaban dia."

"Mungkin Mashiho emang kurang tidur aja sayang. Kamu jangan mikir yang aneh-aneh ya?. Mashiho pasti gak kenapa-napa kok."

"Tapi aku cuma takut aja kalau Mashiho tau kalau dia bukan darah daging aku."

Jaehyuk memang sudah mengetahui jika Mashiho bukan anak dari Asahi dan Jaehyun ketika Asahi menceritakannya di rumah sakit setelah pertengkaran Jeongwoo dan Mashiho.

"Aku tau ketakutan kamu, tapi kayaknya Mashi gak tau. Kalau dia tau, dia pasti udah pergi dari rumah ini karena tidak terima dengan fakta itu."

"Makanya aku takut banget kalau hal itu sampe terjadi."

"Udah ya sayang, gak usah dipikirin dulu. Nanti walau pun Mashiho tau, aku yang bakalan bujuk Mashiho pulang kalau dia pergi."

Mendengar ucapan Jaehyuk, Asahi menatap suaminya itu dan mengangguk pelan.

💎

Hari itu, Jihoon,  Doyoung, dan Hyunsuk yang sudah ada di Hongkong dimana Junkyu dirawat itu langsung berjalan ke ruang rawat Junkyu.

Diluar ruangan Junkyu, mereka bertemu Lay yang terlihat baru keluar dari ruangan Junkyu dengan keadaan menangis.

"Mami kenapa nangis?." Khawatir Doyoun mendekati Lay.

"Junkyu gak kenapa-napa kan mi?." Tanya Jihoon ikut khawatir.

"Ji, Doy.. Akhirnya Junkyu udah sadar dari komanya. Dia udah mulai gerakin jari-jarinya."

"Mami serius?."

"Iya, bahkan Junkyu gerakin jarinya waktu mami genggam tangannya."

Mendengar penjelasan ibu mereka itu, Jihoon dan Doyoung langsung menangis senang dan memeluk Lay.

Setelahnya Lay melepaskan pelukan Jihoon dan Doyoung, namun dia langsung menunduk.

"Tapi, Junkyu belum sadar total karena dia belum bangun."

"Junkyu pasti bangun, mi. Mami jangan sedih lagi ya?." Ucap Jihoon menenangkan Lay sang ibu.

"Dalam waktu dekat Junkyu pasti sadar kok, mi. Oh iya, papi kemana mi?." Tambah Doyoung ikut menenangkan ibunya.

"Papi lagi ke ruangan dokter buat nanyain kondisi pasti Junkyu. Kalian baru datang kan?. Sebaiknya kalian istirahat dulu."

"Iya mi."

"Doy, gue sama Hyunsuk mau ke hotel. Lo sendiri gimana?."

"Gue disini aja kak. Kalian duluan aja."

Setelah pamit pada Lay, Jihoon dan Hyunsuk pun meninggalkan Rumah Sakit dan pergi ke hotel yang berada tidak jauh dari Rumah Sakit dimana orangtua Jihoon juga menginap disana.

💎

Disisi lain, saat baru menyelesaikan sarapannya, pintu kamar rawat  terbuka dan menampilkan Yedam yang masuk ke dalam kamar.

"Lah, lo telat banget datangnya Dam. Gue sama Jeo baru aja selesai makan."

"Gue udah sarapan kok tadi kak. Ngomong-ngomong gue minta maaf baru bisa jengukin lo."

My Lover Stepbrother 🔞 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang