43

2K 112 11
                                    

Malam itu, setelah menentukan hari dimana mereka akan menyerang markas Seungcheol, Haruto membubarkan mereka semua, namun tiba-tiba Jihoon berdiri dan melarang semua orang pergi.

"Malam ini ada private party dirumah Hyunsuk, jadi gue mau undang kalian semua datang ke rumah Hyunsuk."

Mendengar ajakan Jihoon semua orang bersorak senang dan segera berjalan keluar untuk menuju kendaraan masing-masing.

"Kalian duluan aja, gue mau mandi dulu pulang."

"Lo kan bisa mandi disini, lagian noh lemari masih penuh sama pakaian lo."

"Pokoknya kalian duluan aja."

Akhirnya mereka pun berpisah dengan Haruto yang memilih untuk pulang terlebih dahulu.

💎

Di rumah, Haruto langsung berjalan masuk dan menuju ke kamar Jeongwoo yang berada tidak jauh dari kamarnya. Karena melihat kamar Jeongwoo yang kosong, Haruto pun kembali berjalan turun untuk mencari keberadaan Jeongwoo.

"Ru, kamu mau kemana?. Kamu udah pulang daritadi?." Tanya Asahi yang barusaja keluar dari kamar.

"Aku baru pulang kok, bun. Bunda liat Jeo gak?."

"Tadi sih Jeo katanya pergi ke pesta temannya, tadi dia pulang dianter temen-temennya."

"Ya udah bun, kalau gitu aku ke kamar dulu. Oh iya, ayah kemana bun?."

"Ayah belum pulang, katanya mau nyari rumah buat kamu sama Jeo nanti."

"Eh, aku udah dapet rumahnya kok Bun. Udah aku beli malahan."

"Kok kamu gak ngasih tau?. Padahal ayah kamu mau beliin rumah sekalian jadi kado pernikahan kalian."

Memang setelah dia disuruh tinggal bersama Jeongwoo, Haruto langsung mencari rumah yang akan dia tinggali nanti bersama Jeongwoo.

"Nanti biar aku telfon ayah aja, bun."

Setelah mendapat persetujuan dari Asahi, Haruto pun kembali ke kamarnya dan mulai bersiap-siap untuk pergi ke pesta yang diadakan Hyunsuk.

💎

Malam itu, semua yang ada dipesta Hyunsuk sangat bersenang-senang tak terkecuali Jeongwoo yang sejak tadi terus minum-minum bersama Hyunsuk dan Junghwan.

Karena Hyunsuk dan Junghwan yang dibawa ke kamar oleh Jihoon dan Yoshi, Jeongwoo pun hanya tinggal sendiri dengan keadaan mabuk. Karena sudah terlalu mabuk, dia pun tepar dan merebahkan tubuhnya di sofa.

Haruto yang baru datang itu pun segera mencari keberadaan Jeongwoo, dan dia segera berlari ke arah Jeongwoo yang sudah tertidur disofa. Dia langsung melepas jasnya untuk menutupi tubuh Jeongwoo yang memakai kemeja dimana dua kancing kemejanya terbuka.

"Lo ngapain tidur disini, ayo bangun." Ucap Haruto menepuk pelan pipi Jeongwoo.

Mendapat tepukan di pipinya, Jeongwoo langsung membuka matanya dan tersenyum ke arah Haruto.

"Kak Hawuu!!.. Kenapa kakak baru datang?." Merangkul leher Haruto.

"Lo minum berapa banyak sih sampe mabuk gini. Untung disini yang cowoknya anggota gue semua, kalau di tempat lain lo pasti udah diapa-apain."

"Kak Hawuu kenapa malah?. Kakak selem kalau malah." Cemberut Jeongwoo menatap Haruto.

"Ckk, gini aja gue udah luluh sama lo. Kenapa lo imut banget sih." Ucap Haruto yang sudah memerah karena menahan rasa gemasnya pada Jeongwoo.

Kemudian Haruto tersenyum sembari mengelus lembut wajah Jeongwoo yang sudah memerah karena mabuk.

"Sekarang lo tidur di kamar aja ya?. Ini si Jihoon sama Yoshi kemana lagi?."

My Lover Stepbrother 🔞 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang