60

816 61 9
                                    

Sedangkan di lantai bawah, Jihoon dan Haruto yang hanya tinggal berdua itu, pandangan mereka langsung terfokus ke arah pintu utama saat pintu dibuka dariluar. Mereka seketika tidak percaya dengan apa yang mereka lihat, dimana Mashiho masuk bersama Doyoung.

 Mereka seketika tidak percaya dengan apa yang mereka lihat, dimana Mashiho masuk bersama Doyoung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Doy!.. Kok lo bisa sampe sini?." Tanya Jihoon pada Doyoung sang adik.

"Gue sekarang emang selalu kesini kok, kak."

"Emang kalian pacaran?. Sejak kapan?. Padahal selama ini gue mikirnya Junkyu yang bakalan pacaran sama Mashiho."

"Gue sama Doyoung  gak pacaran kok, kak."

"Hahaha, kasian banget nasib lo gak dianggap gitu, Doy." Tawa Jihoon.

"Berisik lo kak." Jengkel Doyoung menatap kesal sang kakak.

"Kok kakak tumben pulang kesini.." Tanya Mashiho menatap Haruto yang sejak tadi hanya diam.

"Gapapa, si Jeo minta dianterin kesini aja. Dia katanya mau tinggal disini. Dan gue cuma mau bilang ke lo kalau istri gue itu lagi hamil. Gue gak mau denger lo nyari masalah lagi sama dia. Awas aja kalau sampe gue denger istri gue kenapa-napa lagi karena lo."

"Kak Jeo hamil?. Selamat ya kak. Soal itu kakak tenang aja, gue gak akan jahatin kak Jeo lagi kok. Gue juga bakalan minta maaf dan baikan sama kak Jeo.. Gimana pun gue emang salah sama kak Jeo selama ini."

"Bagus deh kalau lo akhirnya sadar sama kelakuan lo. Dan gue harap ini bukan cuma karena lo lagi nyari simpati ke kita semua."

"Enggak kok kak. Gue beneran mau minta maaf dan baikan sama kak Jeo."

Haruto hanya diam sembari menatap lekat wajah Mashiho. Walau dia sedikit ragu dengan ucapan Mashiho, tapi dia tidak bisa melihat kebohongan dari wajah Mashiho.

"Kak Jeo sekarang dimana, kak?." Tanya Mashiho pada Haruto.

"Dikamarnya."

Akhirnya Mashiho pun pamit dan berjalan ke arah kamar Jeongwoo yang berada tidak jauh dari kamarnya.

"Lo ngapain berdiri aja?. Lo mau langsung balik?." Tanya Jihoon menatap Doyoung yang masih berdiri.

"Gue kayaknya mau langsung balik, kak. Soalnya Junkyu tadi nitip beliin cemilan sama gue."

"Ya udah lo buruan sana pulang sebelum tu anak ngambek sama lo."

Doyoung  pun berbalik dan berjalan keluar rumah.

"Kondisi adek lo si Junkyu gimana, Ji?."

"Udah gapapa kok. Cuma ya gitu, sikapnya masih dingin ke orangtua gue."

"Hmm mungkin dia mau liat ketulusan orangtua lo dulu."

"Maksud lo?."

"Ya mungkin dia mikir orangtua kalian baik ke dia karena dia lagi sakit aja. Dia pasti takut kalau dia udah sembuh lagi, orangtua kalian bakal kayak gitu lagi ke dia."

My Lover Stepbrother 🔞 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang