Prince Lee (Minsung) ✔

60. Family

Minho dan Jisung kembali ke istana utama setelah menghadiri acara pernikahan anak dari wali kota Anvilie yang menikah tepat di hari itu.

Mereka tidak langsung ke istana mereka karena ingin menjemput Gyuvin terlebih dahulu yang memang di titipkan pada sang ratu.

"Ini, dia tadi menangis karena mencari kalian," ucap Seojung sambil menyerahkan Gyuvin ke gendongan Jisung.

"Maaf ya jika dia menyusahkan ibu," ucap Jisung yang tidak enak dengan ibu mertuanya.

Seojung menggeleng, justru ia senang jika ada kesempatan untuk menjaga cucunya.

Jisung menatap wajah Gyuvin yang memang terlihat ada jejak air mata disana.

"Bubububu."

Gyuvin bergumam pelan lalu memeluk leher ibunya, sedangkan Jisung hanya tersenyum melihat kelakuan bayi berumur 9 bulan itu.

"Terima kasih telah menjaga Gyuvin, kami pulang dulu," ucap Minho sambil menyalami tangan ibunya.

"Iya hati-hati."

Baru saja Minho dan Jisung ingin berjalan pergi, mereka malah berpapasan dengan Sungchan yang ingin pamit juga ke ibunya.

"Ibu aku pergi dulu."

"Mau kemana kau rapi begitu?" tanya Minho ketika melihat Sungchan yang terlihat rapi dengan kemejanya dan rambut yang ditata sedemikian rupa.

"Kakak tidak perlu tau," ucap Sungchan sambil berjalan pergi duluan dari sana.

"Dia mau kencan."

Perkataan dari Seojung langsung membuat Minho menoleh kembali kearah ibunya.

"Benarkah?"

Seojung menganggukkan kepalanya lalu tersenyum miring.

Minho hanya mengedikkan bahunya, paling-paling juga dengan lelaki manis yang mereka lihat waktu itu.

Sepertinya kedua orang itu sudah menjalin hubungan sekarang, siapa yang tau bukan?

Saat ini Minho dan Jisung sudah berada di istana mereka.

Jisung meletakkan Gyuvin di atas karpet berbulu yang ada di kamarnya setelah ia mengganti pakaian bayi kecil itu.

"Gyuvin tunggu di sini ya, ibu mandi dulu sebentar."

Gyuvin mengangguk-anggukan kepalanya disana, melihat itu Jisung segera masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Minho masuk ke dalam kamar setelah berbicara sebentar dengan Haknyeon di lantai bawah tadi, matanya melihat kearah Gyuvin yang sedang asik sendiri diatas karpet berbulu dengan mainan yang berada di kedua tangannya.

Ia menoleh ke arah kamar mandi ketika mendengarkan suara air dari dalam sana, sepertinya Jisung sedang mandi saat ini.

Minho segera berjalan kearah Gyuvin lalu duduk bersila di hadapan anaknya itu.

Gyuvin tersenyum kearah Minho dengan menunjukkan giginya yang baru tumbuh 2 disana.

"Yayah," oceh Gyuvin sambil mencoba merangkak ke arah Minho.

Sebenarnya Gyuvin ini sudah bisa berjalan sendiri, tetapi harus berpegangan dengan apapun yang ada di sekitarnya.

Gyuvin mulai naik ke pangkuan ayahnya lalu duduk disana dengan tangan yang masih memegang mainan miliknya.

"Gyuvin lapar tidak?" tanya Minho sambil mengusap rambut anaknya.

Mendengar itu Gyuvin langsung menganggukkan kepalanya.