Vol. II - PERJALANAN ARIEXA MENJELAJAHI BERBAGAI DUNIA

Novel Bintang Kecil XXXXV 💞🧶

Setelah kedua adiknya tenang,baru exa membiarkan nox dan nicol menghampiri ketiganya,kedua kembar itu langsung memeluk exa dengan air mata yang semakin banyak turun.

Keduanya menangis di pundak exa dengan deras,exa tidak terlalu kaget karna ia sudah mendengar isi kepala keduanya sejak tadi. Keduanya senang karna akhirnya tidak perlu bersembunyi atau berbagi rasa ketika memeluk exa,mereka akhirnya bisa di lihat exa sebagai nox dan nicol asli.

“Kecil,kemari”

Exa memanggil lonard yang diam sejak tadi,ia tau anak itu menahan air matanya mati-matian. Lonard tidak ragu menghampiri exa,ia langsung masuk kedalam pelukan hangat exa,melingkarkan tangannya di punggung sang kakak yang begitu tinggi padahal kakaknya sedang duduk tapi masih saja tinggi.

“Kaka,lonard senang bisa bertemu kaka”

“Kaka juga senang,kecil menerima kaka dengan baik”

Lonard menjauhkan kepalanya,ia mendongak untuk menatap sang kakak.

“Aku sudah mengatakan,aku menyayangi kaka bagaimanapun kaka”

Senyum exa hadir semakin cerah,ia menekan ujung hidung mancung lonard dengan gemas.

“Kaka tau itu.”

“Kaka menyayangi ku tidak?”

“Tentu,kaka menyayangimu. Kaka menyayangi adik-adik kaka,termasuk nox dan nicol”

Ucapan exa membuat si kembar N tersenyum lebar,keduanya senang exa menganggap mereka sebagai adiknya juga.

“Ka garry dan ka max,menyayangiku tidak?”

Lonard bertanya pada kedua adik exa,keduanya bertatapan dengan lonard,lalu melirik kakaknya yang hanya memberi mereka senyum teduhnya.

“Sayang.” jawab keduanya.

Lonard tersenyum senang,ia beralih memeluk keduanya,memeluk leher garry dan maxim dengan erat.

“Lonard menyayangi ka garry dan ka maxim,aku senang punya dua kaka lagi yang sudah bersama ka exa sejak lama untuk menemui kami”

“Ka,terimakasih kaka tidak pergi dari kami,terimakasih kaka mau mendengarkan ka exa” ucap lonard.

Mendapatkan ucapan terimakasih dari si bungsu membuat kedua adik exa melow,bibir keduanya menekuk sedih.

“Maaf adik”

“Kami berterimakasih karna adik mau menerima kami,terimakasih”

“Tidak,ka maxim dan ka garry jangan berterimakasih,aku sedih..kaka adalah adiknya ka exa,adik yang begitu ka exa sayangi,kalian juga menjadi kaka ku karna aku adik kesayangan ka exa juga”

Mendengar penuturan lonard membuat rai tersenyum,ia melirik istrinya yang juga meliriknya.

[Adik kesayangmu yang lain,ayank]

‘Aku belum mengatakannya’

[Ayank,jangan buat lonard menangis]

‘Sepertinya lucu jika lonard menangis karna hal itu’

[Ayank]

Rai menatap istrinya dengan mata menyipit,mata birunya menatap sang istri dengan peringatan.

“Siapa yang mengatakannya?” tanya exa.

Garry dan maxim langsung menatap sang kakak,lonard melepas pelukannya langsung berbalik menatap exa.

“Kaka tidak menyayangiku?”

“Hmm..”

Mata exa melirik ke atas sedikit,ia bersandar di sofa dengan postur berfikir,lonard langsung tegang,ujung bibirnya turun,menatap exa dengan mata terluka.