Dunia Theron 12

342 35 8
                                    

“Pak,kapten tertidur di labolatorium dan kami tidak berani menganggunya. Maaf telah mengganggu pak rai dan pak zihan karna hal ini,kami rasa kapten harus beristirahat di tempat yang bagus.”

Heather melaporkan dan meminta maaf pada rai dan zihan yang datang ke rumah sakit markas khusus,mereka melihat sang suami yang tidur dengan posisi menunduk di atas meja.

“Tidak apa heather,terimakasih sudah memberitahu kami”

“Tidak pak,saya hanya melakukan tugas saya menjaga kapten”

Rai tersenyum,menepuk pundak heather dengan ringan,ia menyusul zihan yang sudah menghampiri suami mereka.

Rai memberi exa penenang dan aroma agar tidur semakin nyenyak,karna jika tidak seperti itu,exa akan bangun hanya dengan merasakan kehadiran seseorang didekatnya. Melihat lingkaran hitam dan jejak kelelahan yang jelas di wajah suaminya,membuat keduanya tertekan.

“Aku akan menggendong di belakang,kamu bantu aku menjaga suami”

“Nn.”

Zihan berjongkok di sebelah kaki exa,rai membantu dengan menempatkan exa di punggung zihan dengan dibantu heather,zihan dengan perlahan menahan kaki sang suami dan berdiri.

Ketiganya keluar dari rumah sakit,heather jalan lebih dulu untuk memperingati orang-orang agar diam sejenak karna kaptennya sedang tidur. Heater membukakan pintu mobil untuk zihan,menurunkan exa dengan sangat hati-hati,lalu rai mengemudikan mobilnya untuk kembali ke dalam markas khusus setelah pamit pada heather.

“Hati-hati”

Rai dan xavier dengan hati-hati membaringkan exa di atas tempat tidurnya,rion dan xiao hu langsung bekerjasama membuka pakaian kerja exa dan bahkan seluruh pakaiannya.

Tubuh exa dilap,di pijat,baru dipakaikan kembali piyama hangat. Beberapa spot di olesi minyak hangat untuk menjaga kehangatan tubuh exa yang dingin,rai juga menyalurkan energi penenang pada suaminya.

“Bisa kita bicara?”

Bisik rai,mereka setuju,meninggalkan suaminya yang tidur nyenyak setelah mengecup kening dan beberapa tempat di wajahnya.

“Edmund ada di dunia ini dan dia adalah pemimpin dari para ilmuan yang telah menciptakan akhir dunia ini,kami tidak bisa mendeteksi keberadaannya karna takdir yang harus ayank jalani adalah mencari edmund sendiri. Kami mengetahui adanya edmund dari seorang zombie yang datang pada ayank di rumah sakit dekat markas besar militer,tapi zombie itu tidak mengetahui bahkan belum pernah bertemu edmund.”

Mendengar kebenaran ini,empat lainnya terkejut,mereka tentu mengetahui mengenai edmund yang selalu ada di dekat suaminya disetiap dunia yang mereka datangi setelah dari dunia Zelvelus.

“Bukankah kita harus mencarinya? Dia memang takdir ayank,sama seperti kami”

“Apakah exa belum membicarakan hal ini denganmu,rai?” rion bertanya.

“Belum,bahkan ayank tidak pernah menyinggung mengenai edmund lagi setelah keluar dari rumah sakit itu. Ayank sepertinya masih belajar menerima bahwa edmund memiliki takdir bersama ayank,kita semua tau apa yang terjadi saat ini pada ayank,benar?”

Mereka mengangguk,suaminya itu sulit membuka hati,menerima orang baru dalam kehidupannya bahkan lebih sulit dari pada melupakannya. Dan edmund adalah seseorang yang terus mengejar exa,bahkan sampai empat dunia ini edmund masih hadir,dan sekarang malah membuat kekacauan.

“Kami bahkan tidak menyadari ayang sedang memiliki masalah dalam dirinya”

“Dan aku tidak bisa memaksa ayank untuk mengungkapkan apa yang ada dalam fikirannya,ayank akan semakin menutup diri jika kami paksa.”

Vol. II - PERJALANAN ARIEXA MENJELAJAHI BERBAGAI DUNIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang