TAMPARAN

20 2 0
                                    

Nata baru saja sampai di sekolah ia berjalan melewati parkiran. Nata melihat adanya Glen dan begitu sebaliknya. Namun Nata pergi begitu saja menuju kelasnya.

"Eh eh kalian kenapa diem-dieman? Biasanya Nata nyamperin lo. Hayo ada apa? Ada kejadian apa kemaren? Setelah pergi buat jemput Nata lo gak balik lagi ke basecamp." Ucap Raka.

"Gue berantem sama Nata."

"Gara-gara Jevin?"

"Iya."

Glen menceritakan kejadian kemarin saat di rumah Shankara.

"Ini sih gak bener ya. Jevin pasti punya rencana lain." Ucap Ethan.

"Tapi ternyata Nata keras kepala. Dia udah berteman sama Jevin dan dia gak mau jauhin Jevin." Ucap Glen.

"Terus gimana?" Tanya Zaki.

"Gak tau."

▪︎▪︎▪︎

Saat jam istirahat, Nata tidak bergabung dengan yang lainnya. Ia datang ke kantin membeli makanan dan minuman, namun Nata langsung pergi dari kantin.

"Kak Glen kalian lagi marahan ya?" Tanya Laras.

"Iya." Jawab Ethan.

"Yang di tanya kak Glen yang jawab setan." Ucap Nova.

"Mewakili."

"Pantesan aja tadi di ajak ke kantin gak mau." Ucap Nova.

"Yakin lo kak bisa diem-dieman sama Nata? Di tinggal Nata pergi sebulan aja udah kayak orang stres lo." Ucap Laras.

Glen hanya diam saja tanpa bicara apapun.

"Sebisa mungkin kita harus ngasih pengertian ke Nata supaya jauhin Jevin." Ucap Kenzo.

"Bener banget. Kita tau adek manis itu polos banget." Ucap Zaki.

"Jevin ini bener-bener ya cari masalah aja." Ucap Nova.

"Sama aja kayak lo kerjaannya cari masalah. Orang mah cari duit biar kaya."

"Diam aja lo daki."

▪︎▪︎▪︎

Nata sedang merapihkan buku-bukunya. Tiba-tiba ada murid lain yang datang menghampiri Nata.

"Nata."

"Iya?"

"Jevin nyariin lo di depan gerbang."

"Oh iya. Makasih."

"Oke."

"Nat, kamu mau pergi sama Jevin?" Tanya Laras.

"Iya."

"Nat, Jevin itu gak baik." Ucap Nova.

"Kalian sama aja kayak kak Glen menilai orang dari sisi buruknya aja. Udah ya Nata udah di tungguin."

Nata langsung pergi begitu saja. Laras dan Nova langsung lari menuju kelas Glen. Kebetulan sekali Glen dan yang lainnya berada di depan kelas Nata.

"Kak, ada Jevin di depan gerbang. Nata mau pergi sama dia. Cepetan lo cegah." Ucap Laras. .

"Sialan."

Glen langsung berlari menuju gerbang, teman-temannya pun menyusul. Sementara itu di gerbang...

"Udah nunggu lama?" Tanya Nata.

"Enggak kok."

"Jadi ke toko buku kan?"

"Jadi dong. Tapi Glen gak marah lo pergi sama gue?"

"Nata sama kak Glen lagi diem-dieman. Jadi biarin aja."

GLENATATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang