Liburan singkat musim panas tiba, dan kali ini rasa rindu Sally kepada ayahnya begitu besar hingga ia memutuskan untuk pulang. Meski hubungan dengan Draco sangat baik, ia menyadari betapa pentingnya kebersamaan dengan keluarganya, terutama setelah segala hal yang terjadi. Draco dan Sally sudah lebih terbuka satu sama lain, tidak ada lagi kebohongan atau keraguan yang mereka simpan.
Hari ini adalah hari yang spesial. Sally dan Draco sudah berjanji untuk menghabiskan waktu bersama selama liburan ini. Sekadar menghilangkan rindu, begitu katanya. Sally, yang biasanya tidak terlalu peduli dengan penampilannya, mendapati dirinya sibuk menata rambut dan memilih pakaian dari siang tadi. Entah kenapa, ia ingin terlihat lebih baik hari ini.
Ayahnya, Regulus Black, hanya bisa menggeleng pelan sambil tersenyum tipis dari jauh. Melihat putrinya yang begitu bersemangat untuk bertemu Draco jelas membuatnya teringat masa mudanya sendiri. Namun, ada sedikit kekhawatiran di wajahnya yang tak bisa disembunyikan.
"Sejak kapan kau jadi sangat peduli dengan penampilanmu, Sally?" Regulus berkomentar ringan ketika Sally melewati ruang tamu, mencoba mengikat rambutnya dengan rapi.
Sally menghentikan langkahnya dan menatap ayahnya dengan sedikit canggung. "Oh, ayah... Draco hanya ingin menghabiskan waktu bersama. Tidak ada yang serius," jawabnya dengan nada bercanda, tapi rona merah samar di pipinya tidak luput dari perhatian Regulus.
Regulus tertawa kecil, melipat tangannya di dada. "Yah, aku ingat ketika seorang gadis bilang hal yang sama tentangku bertahun-tahun yang lalu," katanya dengan nada penuh nostalgia. "Hati-hati, Sally. Terkadang 'sekadar waktu bersama' bisa berubah menjadi sesuatu yang lebih."
Sally tersenyum lemah, tetapi tidak bisa mengabaikan sedikit kegugupan yang menyelinap dalam dirinya. Draco memang teman dekatnya sejak kecil, tetapi hubungan mereka akhir-akhir ini mulai berubah. Mungkin lebih dari sekadar persahabatan yang selama ini mereka kenal.
Ketika akhirnya bel di pintu depan berbunyi, Sally merasa jantungnya berdegup lebih kencang dari biasanya. Ia berlari ke pintu, membuka dengan cepat dan menemukan Draco berdiri di sana dengan senyum lebar. Dia tampak tenang, tapi Sally bisa merasakan ada kehangatan dalam pandangan matanya yang membuatnya merasa nyaman.
"Sudah siap?" tanya Draco dengan nada santai, seolah-olah mereka hanya akan pergi ke tempat biasa. Tapi bagi Sally, hari ini terasa lebih istimewa.
Namun, sebelum Sally bisa menjawab, suara ayahnya terdengar dari belakang mereka.
"Draco," suara Regulus penuh ketenangan tetapi ada otoritas di dalamnya. "Ada yang ingin kubicarakan sebelum kalian pergi."
Sally berbalik dengan kaget, sementara Draco langsung berdiri lebih tegap. Regulus mendekat dengan langkah tenang namun pasti, memandang langsung ke arah Draco dengan tatapan yang sulit dibaca.
"Ada sesuatu yang perlu kita bicarakan tentang hubungan kalian," lanjut Regulus dengan tenang, tetapi cukup membuat Sally merasa sedikit tegang. "Kau tahu, Draco, aku menghargai persahabatan lama kalian. Namun, sebagai ayah Sally, aku perlu tahu lebih banyak tentang niatmu."
Draco, yang biasanya selalu tenang, tampak sedikit gugup. "Tentu, Sir. Saya... saya tidak memiliki niat buruk, jika itu yang Anda khawatirkan," jawabnya dengan nada hati-hati.
Regulus menatap pemuda itu sejenak, lalu tersenyum tipis. "Aku percaya padamu, Draco. Tapi, jika kau ingin menjalin sesuatu yang lebih dengan Sally, ingatlah satu hal..." Regulus mendekat dan dengan nada bercanda tetapi tajam, menambahkan, "Aku selalu ada di sini untuk mengawasi. Jangan sampai aku mendengar hal-hal yang membuatku harus terlibat secara langsung, mengerti?"
Draco menelan ludah, tapi kemudian tersenyum tipis. "Tentu, Sir. Saya mengerti."
Sally, yang mendengar percakapan itu, hanya bisa memutar matanya dan tersenyum. Ia tahu ayahnya hanya menggoda, tapi tetap saja, ada sesuatu yang manis dari cara ayahnya mencoba melindunginya.
![](https://img.wattpad.com/cover/374886539-288-k639138.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
THE LAST BLACK- DRACO MALFOY x OC
FanfictionSally Black adalah pewaris terakhir keluarga Black, terlahir dari darah murni dengan garis keturunan yang kuat. Ayahnya, Regulus Black, yang dikabarkan meninggal saat mencoba menghancurkan horcrux Pangeran Kegelapan, meninggalkan Sally saat baru saj...