THE QUEEN : The Women Who Hold the Fire [SEBAGIAN TEKS HILANG ]

PART 12

Raut wajah raja nampak kesal, ia menutup buku tersebut

" Sudahlah.. Cepat tidur saja, aku sangat lelah mengendongmu seharian di pasar !!!" entah kenapa kekesalannya timbul

Hwa young membereskan bukunya dan berbaring, mereka kemudian terlelap dalam tidur

" tidak !!!" hwa young Nampak bermimpi buruk, ia membuka matanya dengan cepat

Mendengar teriakan sang ratu, dayang jo yang langsung terkesiap reflek berdiri namun ia teringat jika raja tengah di dalam dan ia mengurungkan niatnya, namun ia sangat cemas karena ratu pasti akan ketakutan setelah bermimpi buruk

" ada apa denganmu ? kenapa kau berteriak ??" Tanya raja seraya duduk di samping hwa young seraya mengucek – ngucek matanya

Hwa young Nampak mengatur nafasnya, ia menyeka keringatnya

" ada apa denganmu ? apa kau bermimpi buruk ? apa yang kau mimpikan ? kenapa tubuhmu sampai gemetaran ?" raja mulai cemas melihat keadaan hwa young

" jeonha... jeonha... hamba.. hamba sangat takut " hwa young menitikkan airmata dan ketakutan

Melihat hal itu, lee sun Nampak iba pada gadis muda itu, ia kemudian memeluk hwa young dan mencoba menenangkannya

" sudahlah... mimpimu pasti sangat buruk, sudahlah... " lee sun menepuk lembut punggung hwa young " jangan takut... ada aku disini "

Kini lee sun begitu penasaran dengan hidup si gadis es yang di kenalnya ini, lee sun tak begitu mengenal hwa young, ia hanya mengenal hwa young sebagai gadis kecil yang selalu menganggunya dan selalu mengajaknya untuk menangkap kupu – kupu atau bermain taho [memasukkan panah ke guci],

Ia tak tau apapun tentang gadis yang menemaninya tersebut, tapi ia mulai melihat sedikit sisi hwa young,hwa young juga terlihat sedih,hwa young juga terasa hangat dan hwa young yang kuat bisa merasa ketakutan, ia berpikir mungkin kasim han benar, agar ia bisa melihat sisi lain dari permaisuri dan mungkin saja ia bisa menerimanya

Lee sun mengecup kening hwa young lembut , ia sepertinya terhanyut dalam suasana melihat hwa young yang begitu menyedihkan dalam ketakutannya

Di pagi hari saat mereka berdua terbangun, tangan mereka saling berpegangan dan mereka saling tidur berhadapan

Raja membuka mata terlebih dahulu di ikuti hwa young, ekspresi mereka berdua sama - sama terkejut, mereka langsung bangun dan salah tingkah, hwa young memegangi dadanya yang nampak berdegup kencang, sedangkan lee sun Nampak mengatur emosinya

"jo..jo sanggong kau di luar " panggil hwa young, ia nampak gugup dan salah tingkah

" Yee mama "

" Masuklah "

Dayang jo dan dayang min masuk kedalam menghadap sang ratu

" Siapkan air untuk cuci muka yang mulia "

" Eeheemm " lee sun berdehem karena salah tingkah, dan ia berusaha bersikap seperti biasanya

" Yee... Mama "

Sedangkan dayang min nampak membantu merapikan tempat tidur

" Pagi ini... Apa yang mulia akan sarapan disini ?!" Tanya hwa young

" Eemm... " Lee sun mengangguk " kasim han apa kau di luar "

kasim han masuk dan memberi hormat, lee sun menyuruh kasim han menyiapkan bajunya

lee sun tengah berganti baju dan hwa young nampak tengah berkutat di dapur, Hwa young ternyata memasak sarapannya sendiri untuk raja