Same Old Story Of Us

0.9

A U T H O R

Biasa nya. Anak Mami Vivi dan Dady Shawn pergi ke sekolah dengan diantar oleh orang tua nya.

Tetapi tidak untuk hari ini dan untuk selama sebulan ini karena Mami Dedi nya dikejar Deadline dari persusahaan mereka berdua di berbagai negara di dunia ini. So, mereka terpaksa naik kendaraan masing-masing. Semua anak Mami Dedi punya 5 buah mobil dengan merek mahal yang berbeda dan harga yang berbeda pula. Tapi plus untuk Lana. Dia membeli 3 motor dengan uang nya sendiri. Uang nya itu hasil dia balapan liar tampa sepengetahuan keluarga nya sama sekali kecuali harry dan geng nya.

So, hari ini mereka semua menaiki mobil masing-masing kecuali dengan Lana dan Crys. Lana lebih memilih menaiki honda nya sedangkan Crys, mobil nya tadi pagi telah dirusak oleh saudara nya karena balas dendam dan sekarang dia harus menunggu di halte bus.

Ketika lagi asyik-asyik nya menunggu tiba-tiba dia dikagetkan dengan semprotan becek genangan air yang berada di jalan.

'Mobil sialan' umpat Crys.

Lalu datang mobil lain lagi dan lagi. Ada 4 mobil yang mencimpratkan nya air kotor itu. Dan itu adalah semua saudara nya. Tinggal nunggu yang satu lagi yang sangat the best.

'Shit biadab' umpat Crys kasar karena ada honda besar dengan penumpang berjumlah dua orang lagi membawa laju honda nya dan itu membuat semua pakaian, rambut, dan waja nya habis kotor terkena air cipratan dan muka nya habis berdebu terkena asap knalpot yang sangat pekat sehingga membuat wajah nya menjadi sangat amat sangat kotor.

Lalu motor tadi mundur mengarah ke tempat dimana Crys berada tadi. Ternyata itu adalah Lana dan harry. Lana yang membawa nya sedangkan harry jadi penumpang nya karena Harry minta diantar oleh Lana.

"Gimana rasa nya hm? Enak? Maka nya lain kali jangan berani di belakang. Liat aja nanti sehabis ini." kata Lana di pagi hari sudah marah lalu meludahi Crys dan lanjut mengendarai honda nya dengan kecepatan yang sangat tinggi sehingga menyebabkan Crys terkena cipratan air lebih banyak lagi.

Malang sudah nasib Crys. Badan habis kotor dan Bis yang ditunggu-tunggu nya tak kunjung datang.

Tapi itu tak seberapa.

Tiba-tiba ada sebuah mobil membunyikan klakson nya. Pikir Crys mobil itu akan menyipratkan nya air lagi. Ternyata tidak. Mobil itu justru berhenti di hadapan Crys.

Lalu kaca jendela nya perlahan terbuka dan menampakkan muka Chris.

"Lho Crys? Kau ngapain disini? Terus kotor gitu?" tanya Chris bertubi tubi.

Tapi tak kunjung mendapat jawaban dari Crys. Dan Chris langsung menyuruh Crys masuk ke dalam mobilnya Chris.

"Sebenarnya ada apa?" tanya Chris ketika Crys sudah berada di dalam mobil nya Chris.

"Mereka berlima sangat lah jahat. Mereka yang menyebabkan aku seperti ini." kata Crys sedih lalu keluar lah bulir-bulir air mata dari mata nya Crys.

Sok sedih.

Baru kayak gitu aja udah nangis. Gimana rasa nya kalo kau menjadi mereka? Lebih parah lagi.

"Cup cup cup. Tenang ya. Jangan nangis lagi. Ada aku disini. Oh ya soal baju. Aku ada baju cadangan di dalam mobil. Jadi nanti ketika sampai di sekolah kau bisa mengganti nya dengan punya ku." kata Chris panjang lebar lalu pergi ke jok belakang mobil untuk mengambil kaos hitam lengan pendek dan skinny jeans hitam karena Lampu sedang merah.

***