3.0

38 13 2
                                    

V I V I

Ketika aku menjemput mereka seperti biasa aku melihat semua nya murung.

Hm, aku sudah terbiasa melihat mereka murung pasti karena Cowok mereka punya pacar. Tapi, Crys juga ikut-ikutan dan itu membuat ku keheranan.

"Crys, kamu kenapa sayang? Kok ikut-ikutan murung?" tanya ku khawatir kepada Crystal.

"Chris punya pacar baru. Jadi Crystal patah hati, iya kan?" Lia lalu melihat ke Crys yang kaget kenapa mereka bisa tahu.

"Kami tahu karena tadi kami nampak kau menangis sambil berlari dari perpustakaan. Pas kami mau masuk ke perpustakaan untuk mengembalikan beberapa buku kami Melihat Chris dengan Runa pacar nya. Trus di jam terakhir tadi kau tak masuk ke kelas, ya kan? Ciieee yang galau." Ucap Rose panjang lebar.

Kasihan anak-anak ku. Perasaan aku dulu kayak mereka juga. Tapi Beda sedikit.

"Kalian Jangan sedih-sedihan terus. Kalian nampak lebih jelek karena kalian sering murung. Kalian harus kuat dan sabar. Kalau mereka jodoh kalian. Mereka pasti akan kembali. Mungkin ini adalah cobaan dari tuhan karena ingin mengetahui apakah kalian kuat atau tidak." Nasihat ku kepada mereka. Lalu mereka terdiam. Semoga dengan Nasihat abal-abal yang keluar secara tiba-tiba dari mulut ku ini bisa membuat mereka kembali.

Kalau mereka seperti ini bagaimana dengan rencana Aku dengan Shawn?

Aku dengan Shawn merencanakan triple HoneyMoon dengan Bora, Daniel, Alice, dan Yudha.

Hari Minggu kami sudah berangkat. Aku tak mau meninggalkan anak-anak ku dengan kesedihan seperti ini.

Aku tahu bagaimana. Semoga mereka bisa kembali tertawa atau setidak nya tersenyum untuk beberapa saat walaupun tak akan bertahan lama.

***









Same Old Story Of UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang