(3) bonus chapter: Double N (The Ns)

57 14 1
                                    


Ketika Mereka Berumur 7 tahun

Mami Vivi, Dady Shawn, Ara, Rose, Alana, dan Nath sedang membawa Ana ke Rumah Sakit Jiwa—Rumah Sakit aja, ga pake Jiwa. Ana lagi sakit secara tiba-tiba. Mana Crystal? Masih ingat kan kalau Crystal itu hilang?

Setelah di check up ternyata Ana sakit DBD. Lalu dokter menyarankan untuk dirawat selama dua minggu atau lebih atau sampai mati—Ga deh. Sampai sembuh maksudnya.

Semua nya sedang berada di ruangan Ana dirawat. Lia sendiri yang bosan. Lalu dia memutuskan untuk bermain di ruang tunggu. Ga deh. Maksudnya, tadi Nath izin sama Mami untuk beli minum pake koin atau duit itu lho. Jadi Nath di ruang tunggu untuk membeli minum itu. Tapi mesin nya lagi ramai orang sekarang jadi Nath memutuskan untuk duduk dulu sebentar.

Lalu ada yang menepuk pundak nya secara tiba-tiba. "Nathalie?"

"Ya? Eh Niall" ucap Nath kelewat girang.

"Kau kenapa disini Nath?" tanya Niall ketika sudah mendaratkan bokong nya di kursi di sebelah Nath.

"Itu si Ana sakit DBD. Trus diraawat. Aku bosan jadi aku keluar deh. Kau Ni?"

"Nenek aku sakit. Aku juga bosan disana. Kita sama ya. Jadi sekarang kita ngapain?"

"Aku sih mau beli minum itu." kata Nath sambip menunjuk mesin yang sekarang sudah sepi.

"Biar aku belikkan ya. Kau tunggu disini sebentar." lalu Niall berangsur pergi ke mesin itu.

Pertemuan pertama mereka masih ingat kan? Pas Alana dengan Harry kelahi-_-. Bagaimana nasib mereka? Ntah. Pokoknya sejak itu Nath dan Niall jadi semakin dekat. Bahkan mereka sudah sahabatan. Sahabat dulu ya. Kan masih kecil. Masih kelas 2 Elementary School. Bahkan mereka buat nama sahabat ntah nama couple. Nama nya Double N. Karena nama depan mereka sama-sama diawali huruf 'N'.

Lalu Niall datang dengan dua botol minuman-yang-tak-mau-aku-sebutkan. Pokok nya minuman nya masih normal. Lalu Niall memberikan nya satu ke Nath. Mereka pun minum dalam diam.

Lalu Niall melihat di pipi Nath ada sesuatu. Lalu Niall sok romantis menyentuh pipi Nath dengan lembut. Tapi karena gugup eh telunjuk nya Niall kemasuk ke dalam salah satu lobang hidung Nath membuat Nath mengaduh kesakitan lalu keluar air mata nya setitik. Gagal Romantis deh. Makanya masih kecil jangan sok dewasa. Jalanin aja apa yang ada.

"Aduuuhhh." ringis Nath sambil membuat hidung nya kembali baik.

"Maaf maafkan aku Nath. Aku tak sengaja sumpah. Aku hanya mencoba mempraktikkan yang aku tonton di TV kemarin."

"Kau. Maka nya kalau kecil tu sadar diri. Jangan nonton film orang dewasa. Seharusnya kau menonton film Dora The Explorer. Atau Spongebob Squarepants. Atau Dear Dumb Diary. Atau apalah yang lain film anak kecil." Niall juga ikut-ikutan ngelus idung Nath yang dibuat sakit oleh Niall tadi.

"Hm yasudah lah. Yang berlalu biarlah berlalu strip Niall Teguh." kata Niall membanggakan diri.

"Ribut kau."

"Kita main di taman yuk. Gak salah disana ada ayunan." ajak Niall langsung menarik tangan Lia menuju taman.

Setelah sampai mereka sama-sama duduk di ayunan. Ga mau saling mendorong karena Lia takut kejadian kayak Zayn terulang lagi walaupun hanya mereka berlima saja yang tahu.

Same Old Story Of UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang