Dear. Pak DIMAS ( Selesai )

05.

         Hal yang paling menyenangkan waktu Sma itu iyalah pada saat jam pelajaran Kosong.

Dengan Nafas yang terengah-engah_Anton sih ketua kelas mengabarkan kalau buk Mery yang mengajar pelajaran Ipa itu tidak masuk_dikarenakan ada masalah keluarga yang harus diselesaikan. Kontan seisi kelas Olive pun berteriak Riuh sambil jingkrak-jingkrak enggak jelas mengalahkan kuda lumping yang lagi kesurupan.

" Diammmmmm " pekik Farhan kuat sehingga membuat seisi kelas diam sejenak menatap Farhan dengan tatapan bingung.

Farhan tersenyum puas melihat reaksi teman seisi kelasnya, lalu ia mengeluarkan Laptop Samsung yang ada di tas hitam miliknya serta Speker yang cukup Besar.
" Hari ini kita dugem-dugem'an Coyyy " teriak Farhan heboh sambil mengacungkan jari coker.

Seisi kelas yang mendengarnya pun berteriak Riuh gempita, sambil memukul-mukul meja layaknya Mersingband yang lagi memukul Drum. Memang pemandangan yang bisa dibilang biasa bagi anak SMA, tapi bisa juga dibilang luar biasa bagi guru yang melihatnya.

" Jaenal, tutup pintu " suruh Fajar kepada salah satu temanya.

" woyy, sejak kapan nama gue berubah jadi Jaenal. Nama gue Iyan woyyy, kalau Jaenal mah babe gue" bentak iyan tak terima sehingga membuat gelak tawa seisi kelas pecah..

" haha ya sorry yan, Khilaf gue "

iyan tak menjawab melainkan menutup pintu kelasnya dengan Rapat, Farhan yang melihat keadaan mulai aman pun, mulai breaksi menancapkan colokan Speakernya ke Laptop lalu memilih Musik DJ yang pas untuk dipagi hari ini yang 2 jam pelajaran lagi akan menujuh ke bel istirahat itu.

Farhan bergoyang layaknya pe DJ terkenal setelah ia berhasil memutar musik DJ itu dan membesarkan Volume musik tersebut. Lagi-lagi seisi kelas bersorak riuh lalu bergoyang juga sesuka hati mereka dengan berbagai macam gaya, ada yang joget ala Regge, ada yang joget ala dangdut , ada yang joget alakadarnya dan lebih parahnya lagi sih Dini, Olive dan Nadia bejoget ala Mbah Dukun yang lagi komat kamit serta tubuh yang ia buat gemetar layaknya kena sitrum.

Jogetan mereka cukup aneh dan unik sehingga membuat seisi kelas mengikuti gaya mereka.

" woaaaaa Asikk..Tarik mang " Dini berteriak menikmati musik masih dengan goyangan anehnya.

Akan tetapi tidak semua teman yang ikut gila-gilaan, ada juga yang hanya menonton terus tertawa terpingkal-pingkal, ada juga yang sibuk ngobrol masala Pokemon yang sering shopping ke Mall.

*

Pak Dimas yang lagi mengajar dikelas X-2_ mendapat complaint dari siswa atas kehebohan yang dibuat oleh kelas sebelah, alasannya karena mereka tidak fokus untuk menangkap pembelajaran yang ada.

Dan Memang benar ternyata dikelasnya Olive lagi menciptakan kebisingan melebihi Kenalpot Blong yang lagi digas penuh oleh pemiliknya, Pak Dimas mendorong keras pintu yang susah dibuka itu, matanya terbelak kaget ketika melihat pemandangan yang amat luar biasa ini, pak Dimas melipat kedua tanganya didada sambil menatap tajam murid seisi kelas. murid yang menyadarinya pun langsung diam tak breaksi lagi, begitu juga Farhan yang langsung mematikan musiknya. Sehingga membuat tiga sekawan yang tidak menyadari kedatangan Pak Dimas, karena mereka belakangi itu pun merasa bingung.

" woyy kenapa dimatiin sih, lagi asik nih goyangnya " Protes Dini tak terima lalu menunjukan goyanganya tadi bersama Olive dan Nadia.
teman-teman seisikelasnya hanya diam dan mencoba menahan tawa mereka agar tidak meledak sehingga tidak memperkeruh suasana.

" hemmm " pak Dimas berdehem keras, karena ketiga siswi itu masih saja bergoyang aneh tanpa tahu kalau dibelakangnya lagi ada  Pak Dimas yang berdiri serta memiliki tatapan yang tajam.