aku sangat menyukai Bulan tetapi aku juga butuh matahari.
**
Ferrel sudah berada didalam mobilnya bersama Fella, hari ini Ferrel akan mengantar pulang Fella kerumahnya. Ferrel terkadang suka berfikir, kenapa baru sekarang ia dipertemukan dengan perempuan seperti Fella?Jatuh cinta tidak seburuk apa yang ia kira, indah. Ferrel mengucap indah, karena belum pernah merasa terluka saat mencintai. Cinta itu sudah sepaket dengan sedih, senang, kecewa, tersakiti, patah, dan yang lainnya.
Fella membuka topik pembicaraan disaat keadaan hening didalam mobil, kalau dilihat-lihat Ferrel ganteng juga padahal ngeliatnya dari samping apalagi kalau tatapan ya?
"Rel, kenapa ya cowok ganteng lebih mudah menarik perhatian orang?" Tanya Fella
"Karena 85% orang itu melihat dari segi fisik, dan kemungkinan hanya 15% orang melihat dari segi hati."
"Contohnya gue, 50% ganteng+cool, 50% lagi baik hati dan tidak sombong. 50:50 lah ya hahaha" Ucap Ferrel
"Jijik banget, Rel. Lo aja gak pernah respon cewek-cewek yang pernah ngedeketin lo!" Frontal Fella.
"Kalau gue ngerespon cewek-cewek yang ngedeketin gue nanti lo sama siapa? Emangnya gak cemburu?" Ledek Ferrel.
"Bukan gitu. Maksudnya kan lo dulu-dulu gak pernah mau deket sama satu cewek manapun." Jelas Fella.
"Begitu jauhnya ya lo tau tentang kehidupan gue?" Ucap Ferrel dan langsung tertawa.
"ISHH!!" Decak Fella.
"Waktu itu belum ada yang srek dihati Fel, lagian semua cewek-cewek yang ngedeketin gue sama semua. Pada lemah lembut, ngebaik-baikkin gue."
"Terus lo maunya diapain, Rel? Kalau ketemu dibacok gitu?" Tanya Fella membuat Ferrel tertawa.
"Intinya lo deh yang paling beda diantara yang lain!" Ucap Ferrel.
"Beda gimana?" Tanya Fella memancing agar mengetahui alasan Ferrel mau mendekati dirinya.
"Ya beda, disaat cewek-cewek seneng kalau ketemu gue, cuma lo malah nyolot waktu tabrakan mau upacara, disaat cewek-cewek pada lembut ke gue, cuma lo doang yang juteknya minta ditinju kayak samsak, disaat cewek-cewek pada tau nama gue, cuma lo doang yang gak tau nama gue. Disaat cewek-cewek yang mau banget pulang bareng sama gue, cuma lo doang yang nolak waktu gue ajakin pulang bareng, disaat cewek-cewek pada ngechat gue, cuma lo doang yang gue chat tapi gak dibales, disaat cewek-cewek pada mau fotonya gue post, cuma lo doang yang fotonya gue post tapi malah marah-marah, disaat cewek-cewek mau banget difollback sama gue, cuma lo doang yang gue follow tapi gak difollback. Banyak deh perbedaannya, gue rasa lo punya kelainan dengan perempuan pada umumnya." Jelas Ferrel membuat Fella tertawa.
"Limited edition nih kayaknya gue!" Ucap Fella.
"Banget. Udah kayak barang antik, tapi kalau lo barang cantiknya." Ucap Ferrel membuat pipi gemas Fella bersemu merah.
"Itu pipi lo gapapa? Kok merah gitu?" Tanya Ferrel.
"Gapapa kok."
"Oh gue kira lo salah tingkah gara-gara gue gombalin tadi."
"Ya nggak lah, lebay amat!" Cibir Fella
"Lo gak nanya, kenapa cowok ganteng kayak gue milih cewek kayak lo?" Tanya Ferrel
"Karena gue cantik." Ucap Fella pede.
"Nah tuh tau!" Balas Ferrel.
"Jayus lo ah!" Ucap Fella
KAMU SEDANG MEMBACA
Philophobia
Teen Fictionrank!!! (05-09-2018) #1 in philophobia (11-09-2018) #1 in sajak (29-08-2018) #4 in sajak (11-09-2018) #18 in anaksma (13-08-2018) #29 in troublemaker (18-08-2018) #45 in cogan "Udah puas liat gue nya?" Tanya cowok yang ia tabrak. "Jijik banget bego...