77. Hospitalized

1.3K 156 20
                                    

  "Darimana kau tahu?"

Enjoy Reading
•••

D.O sedang menuju ke rumah sakit bersama Chanyeol, Sehun, dan Baekhyun. Kejadian barusan di cafetaria tadi benar-benar mengejutkannya. Tentu melihat Rose tertidur di tengah makan siangnya adalah tontonan yang menarik, tapi ia tak menyangka Rose masih bisa-bisanya menutupi bahwa ia kelelahan di depan yang lainnya, berpura-pura bahwa ia sengaja oleng meski itu sama sekali tidak di sengaja.

Ketika ia mendengar tubuh Rose yang terantuk ke lantai begitu pintu tertutup, D.O menemukan dirinya membeku. Ya, ia hanya bisa duduk mematung dan melihat Lay berlari kencang keluar cafetaria dan menyerukan nama Rose. Ia segera menyuruh Kris memesan ambulans saat itu juga.

Ia bahkan tak bisa berada di ambulans itu menemani Rose. Lily yang segera mendorong siapapun yang menghalanginya dan segera masuk ke ambulans. Ia terlihat sangat ketakutan dan bahkan gemetar ketika menggenggam tangan Rose. Itu pertama kalinya D.O melihat Lily seperti itu.

Lay adalah orang kedua yang mendampingi Rose ke rumah sakit di ambulans itu. Ia langsung menutup pintu ambulans dan menyuruh supir itu melaju cepat. Ya, D.O hanya bisa mengamati Lily dan Lay yang mendampingi Rose di ambulans menuju ke rumah sakit.

"Kenapa Lay-hyung yang berada di ambulans? Seharusnya aku!" protes Chanyeol yang mengemudi sambil cemberut.

"Dan kenapa harus kau?" balas Baekhyun tajam.

"Aku teman Rose!"

"Dan Lay-hyung bukan?" balasnya lagi kini tampak kesal dengan sikap Chanyeol.

"Tentu saja bukan. Lay-hyung bahkan tak pernah terlihat bersama Rose. Rose temanku!"

Baekhyun mendengus. "Memang sejak kapan kau yang menentukan dengan siapa Rose berteman, huh? Tao dan D.O teman sekelasnya, mungkin seharusnya mereka yang di ambulans itu bukan kau."

"Lay-hyung selalu mengunjungi Rose ketika ia jaga di rumah sakit. Itu sebabnya kita tak pernah melihatnya bersama," potong Sehun mengejutkan mereka semua.

"Darimana kau tahu?" tanya D.O sulit untuk percaya bahwa Lay bahkan sudah bergerak duluan.

"Luhan-hyung yang memberitahu," jawab Sehun mengangkat bahu. "Mungkin Rose lebih dekat dengan Lay-hyung daripadamu, Chanyeol-hyung," tambah Sehun lagi sambil menatap keluar jendela.

D.O mengangkat satu alisnya, tampaknya bukan hanya Baekhyun yang jengah bagaimana Chanyeol terlalu besar kepala karena dekat dengan Rose. Ia cukup tak menyangka bahkan Sehun tertarik dengan Rose.

"Ya, mungkin. Tak heran Lay-hyung yang paling pertama menyadari Rose pingsan daripadamu, Chanyeol," kata Baekhyun mengompori.

D.O melirik Chanyeol yang mengemudi dengan cemberut, tampak tak menyukai pembicaraan ini. Ia sendiri sebenarnya tak terlalu menyukai pembicaraan ini, karena ia tidak dekat dengan Rose. Tidak sama sekali. Ia adalah teman sekelas Rose, itu seharusnya menjadi keuntungannya, tapi ia sama sekali tak dekat dengan Rose. Bahkan Xiumin bisa mendekati gadis itu dan mengantarnya pulang! Ada apa dengan D.O sebenarnya?

Begitu mereka sampai di rumah sakit, Lily sedang mengisi administrasi dengan Lay. Member EXO yang lainnya sudah sampai dan menunggu di lobi. D.O memperhatikan Lily, tangannya tampak bergetar ketika menulis membuat Lay mengambil pena itu darinya dan menggantikannya menulis. Ia tak pernah sekalipun melihat Lily seperti ini.

"Bagaimana dengan Rose?" tanya D.O begitu menghampiri anggota EXO lainnya.

"Kelelahan katanya, mereka sedang menyiapkan ruangan VVIP," kata Suho menjawab, matanya menatap ke ruang IGD.

Delusional Problem [EXO Fanfiction]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang