Pertemuan singkat

5.9K 191 0
                                    

Author

Shenna berjalan melewati koridor menuju Lab. Olimpiade
Menurut informasi yang ia dapat Addison sudah berpindah tempat dari ruang guru menuju lab olimpiade.

Matanya menyapu seluruh isi ruangan. Kemudian tatapanya berhenti bergerak ketika mendapati sasaranya. Ia pun berjalan mendekati orang itu lalu duduk di sampingnya.

"Addisonn"pekik Shenna melihat Addison tak menyadari keberadaanya

"Sejak kapan loe disini na?" tanya Addison

Ia lalu melepaskan segala kesibukanya dan beralih memandangi gadis di sampingnya itu.

Ia mendapati Shenna sedang diam dan cemberut serta menatapinya dengan tajam.

"Kenapa?" tanya Addison sekali lagi. Memastikan gadis ini baik-baik saja.

"Gue kesel sama loe.. Kesellllll" Shenna memekik lalu memukul halus bahu lelaki itu dengan kedua tangannya.

Addison menghentikan gerakan tangan Shenna lalu menggenggamnya.

"Ada apa?"

"Gue kesel sama elo. Elo tuh yah kalau ada apa-apa gak ngomong sama gue. Kita tuh temen harusnya loe terbuka sama gue. Gimana sih loe?" seru Shenna

"heh?" Addison bingung dengan apa yang dikatakan Shenna barusan

"Kan loading banget sih jadi orang. Mending loe ga usah ikut olimpiade deh."

"Kenapa gak?" tanya Addison tanpa dosa

"Sumpah deh Son gue pengen nabok pala loe. Beneran deh!" umpat Shenna

"Lagian kenapa sih loe dateng-dateng langsung marah-marah. Gak jelas pula"

"Dari tadi loe gak ngerti apa yang gue omongin?"

"Ngerti!"

"Terus ngapain loe nanya?"

"Karna gue ngerasa loe udah sakit. Uda deh mending kita balik ke kelas dan jangan bahas ini lagi. Oke?"

"Oke deh"

                              *  * * * *

Sore ini Shenna dan beberapa anggota paskibraka yang lainya sedang berkumpul di lapangam tengah.

Hari ini adalah hari pertemuan mereka sebelum latihan Paskibraka. Sebenarnya, Paskibrala ini diadakan karena Satu yayasan Budi Bakti akan mengadakan upacara tujuh belasan di Sma Millenium.
Dan sekolah ini lah yang akan menanggung semua acara yang akan diadakan.

Di ujung lapangan Shenna hanya diam menatap sekelilingnya. Dia menatap beberapa anak-anak yang sedang bercanda ria. Sedangkan ia hanya diam terpaku di tempat. Tak ada yang ia kenali disini, kecualii...

"Shennaaaaaa"teriak seorang gadis yang sedang berlari kearahnya

Shenna mengelus dada untung lah ada juga yang ia kenali disini. Setidaknya, ada yang bisa ia ajak ngobrol dan tentunya mengeluh juga.

"Eh loe paskib juga?" tanya gadis yang bernama Andra itu

"Eh iya nih. Loe juga?" jawab Shenna

"Iya" Andra mengangguk mengiyakan

Keduanya pun terdiam. Kini Shenna kembali melirik kearah seluruh lapangan tersebut.

Ia terpaku melihat seorang cowok dengan belagunya berdiri di samping Kepala sekolah dan beberapa anggota polisi yang sedang berdiri di depan mereka.

Ia menatapnya dengan seksama. Wajah cowok itu kelihatan sangat familiar. Tapi ia tidak tahu nama cowok itu.

"Eh Shenna" panggil Andra yang sudah berada jauh di depanya

Maybe? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang