"Ra,aku sama Rafa keluar bentar ya," kata Daniel.
"Iya." Jawab Rara.
Setelah itu,Daniel dan Rafa pun keluar dari ruangan tersebut.
"Yeay habis!" Kata Rara saat sudah selesai menyuapi Shellyne makan.
"Alhamdulillah,akhirnya Shellyne makannya sampai habis," Kata Reni mendekati Rara.
"Hehehe iya Tante!" Jawab Rara.
"Tante mau pulang dulu ya,mau ngambil baju baju dulu. Kamu tolong temenin Shellyne dulu ya Ra? Vanilla?" Kata Reni.
"Iya Tante,nggak apa apa,Shellyne biar kita kita aja yang jagain," Jawab Vanilla mendekat kearah brangkarnya Shellyne.
"Terimakasih ya. Shellyne,Mama pulang dulu ya!" Kata Reni. Shellyne pun mengangguk. Setelah itu,Reni pun pergi meninggalkan ruangan tersebut menuju rumahnya.
"Guys,gue mau nyeritain sesuatu yang mungkin bakalan bikin kalian kaget plus bahagia!"Kata Rara.
"Apa?"Tanya Fani,Sheila,Shellyne dan Vanilla serentak. Rara pun terkekeh melihat sahabat sahabatnya menanya begitu kompaknya.
"Gue...."
"Apa?" Tanya Shellyne menggoyangkan lengannya Rara. Ia sudah sangat penasaran dengan kabar yang akan diberitahukan oleh Rara kepada mereka semua.
"Tadi...."Rara memberhentikan ucapannya,ia ingin membuat sahabat sahabatnya kepo.
"Raaa,jangan bikin kita kita kepo ih!" Kata Vanilla.
"Ditembak Daniel," Jawab Rara dalam satu helaan nafasnya.
Hening. Shellyne,Vanilla,Sheila dan Fani terdiam mendengarkan jawaban dari Rara.
"Maksudnya?"Tanya Vanilla tidak mengerti.
"Iya gitu," Jawab Rara.
"Raaa kalau ngomong jelas jelas dong!"Keluh Shellyne sedikit menggurutu kesal karna penjelasan Rara yang sedikit membingungkan.
"Gue tadi ditembak Daniel diruangan UKS," Kata Rara.
"APA?!" Tanya Shellyne,Vanilla,Sheila dan Fani serempak. Mereka pun berteriak karna penjelasan Rara.
"Seriusan?Ya tuhan,beneran?"Tanya Vanilla.
"Iyalah,beneran!" Jawab Rara.
"Berarti sekarang lo udah jadian dong sama Daniel?"Tanya Vanilla.
"Ya gitu deh,"!Jawab Rara.
"Aaaa"Pekik Vanilla dan langsung memeluk Rara dengan sangat erat. Rara pun memukul mukul lengannya Vanilla yang kini melilit lehernya.
"Vann! Lo mau bunuh gue?"Kesal Rara. Vanilla pun langsung melepaskannya dan mengusap tekuknya yang sebenarnya tidak gatal.
"Maaf,soalnya gue terlalu bahagia denger kabar itu," Jawab Vanilla. Rara hanya mengangguk paham.
"Ra selamat ya!" Kata Shellyne dan menyunggingkan senyuman manisnya.
"Makasih ya Lyne," Jawab Rara.
"Iya sama sama." Kata Shellye.
"Raraselamat,semoga langgeng!"Kata Fani.
"Uluh uluhh,adek kecil gue akhirnya punya cowok jugaa,selamat ya!"Kata Sheila.
"Hahahaha makasih guys!" Jawab Rara.
"Iya. Semoga lo dengan Daniel langgeng terus yaa,jangan sering berantem!"Kata Shellyne.
"Makasih doaanya ya guys!" Jawab Rara.
Vanilla,Fani,Sheila dan Shellynepun mengangguk bahagia.
Tak lama kemudian,Daniel dan Rafa pun masuk kedalam ruangan tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAQUELLA (END)
Teen FictionProses Revisi!!! Kehilangan adalah hal yang paling dihindari dalam hidup. Kehilangan,yang dapat merubah karakter seseorang. Bisa menjadi karakter yang baik dan bisa pula menjadi karakter yang buruk. Kehilangan,juga telah mengajarkan betapa pentingny...
