Chapter 69 - Tuan Hector 06

196 9 0
                                    

Taraa!! Bergembiralah!!,

Satu kasus ini akan selesai.. Jangan kecewa ya, haha. Kasus ini lebih terasa special karena kehadiran Willy Assaneid, laki-laki yang pernah ada dikasus Misteri Pembunuhan di Kedalaman Laut dan Ledakan di Kereta Api itu lho.

Oke dah langsung aja cuz untuk baca yuk.
Check!

-*-

Mereka kini masih berada di Kantor Kepolisian bersama Ketua Kepolisian Las Vegas, Willy Assaneid, dan tambahan sepuluh orang didekat Tuan Hector.

Rencananya para bawahan yang sudah tertangkap akan diurusi di Kantor Kepolisian Las Vegas terlebih dahulu, kemudian akan dibawa ke San Diego. Sisa-sisa anggota maupun ketua Organisasi Assaneid sendiri akan ditangkap segera.

Hector Sebastian yang rupanya tidak sabar mendengar cerita dari Willy Assaneid segera bertanya, "Nah, sekarang beritahu kami... Bagaimana bisa kau bebas dari Ledakan dikasus dua tahun lalu?"

Raut wajah Hector yang terlihat menginterogasi membuat lainnya tertawa pelan dan geli.

"Sebenarnya saya tidak sendiri saat dikereta api itu," Willy kemudian menatap mereka yang bingung, "memang saya lebih berkeinginan untuk meninggal. Ternyata ada kakak yang sedang saya cari menyelamatkan saya."

"Kebetulan sekali, Willy." Sahut Bob Andrews tersenyum.

Willy mengangguk kepada Bob, "Aku juga tidak menduganya." Lanjut Willy menatap Bob Andrews.

"Siapa kakakmu sebenarnya?" Tanya Jupiter Jones kepada laki-laki itu.

"Joshua Hendrick, Jupiter." Jawab Willy seraya meyandarkan punggung dipembatas besi tersebut.

Ternyata Joshua Hendrick adalah kakak dari Willy Assaneid, Hector sendiri tidak menduganya.

Reswee Jones yang masih bingung bertanya, "Tapi, kenapa nama marga kalian berbeda?"

"Kami terlahir dari ibu yang berbeda dan ayah yang sama, Nona Jones. Namun, saya sendiri masih menghormatinya, meski kami tidak sedarah."

"Meskipun lahir dari ibu yang berbeda seharusnya kakakmu itu menggunakan nama ayahnya, bukan?" Lanjut Viesha bertanya.

Willy menggeleng kepada Viesha Crenshaw, "Kakakku membenci ayah, maka dari itu dia menggunakan marga dari keluarga Ibunya 'Hendrick' dan adiknya yang merupakan kakakku juga membenci ayah dan menyukai marga ibunya sendiri."

"Meski ayahmu mafia, kenapa dia tetap membiarkan Relita Hendrick tinggal dimansionnya?" Tanya Julian Thenfurd masih penasaran, Jane yang disampingnya tertawa dalam hati mendengar pertanyaannya.

Ketua Kepolisian Las Vegas didekat mereka menatap kaget Julian, bagaimana bisa laki-laki yang diketahuinya detektif dapat mengetahui informasi rahasia tersebut?

Willy sendiri yang mengetahui asal-usul keluarga Julian Thenfurd dari kakaknya, Relita Hendrick tersenyum menyeringai.

"Ayah memiliki perasaan pada putrinya sendiri, Julian." Lalu Willy terikut tertawa tanpa suara melihat Jane, "Aku yakin istrimu juga mengetahui alasannya."

Julian mendelik kepada Jane dan Willy yang mengejek ketidakpekaannya. Lalu dia melihat istrinya berbisik kepada Willy, terlihat menanyakan sesuatu.

"Ah...itu karena dia penggemar Tuan Hector, sekaligus menyukai sutradara ini." Jawab Willy Assaneid seraya menatap Hector Sebastian.

Tuan Hector bingung menatap mereka berdua, "Penggemar? Menyukaiku? Apa maksud kalian?" Tanya dia langsung kepada Jane Thenfurd dan Willy Assaneid.

Anne dan George sedari tadi hanya saling berbisik dan menduga jika Jane dan Willy cocok untuk menyembunyikan sesuatu serta membuat yang lain penasaran.

Berusaha untuk mengalihkan perhatian Hector bertanya kepada Bob, "Apakah ketiga foto yang terkait kasus dua tahun lalu masih ada dikameramu, Bob?"

"Tentu saja, Tuan Hector. Aku membawanya juga sekarang dan sempat aku foto organisasi dan kegiatan mereka yang terlihat mencurigakan." Jawab Bob Andrews mengedipkan satu mata jahil kepada sutradara tersebut.

"Sangat bagus, Bob Andrews." Balas Hector memuji Bob.

"Dikameraku juga ada tambahan foto mereka." Sambung Pete Crenshaw dan Dick Thenfurd yang mengeluarkan kamera mereka bersamaan dengan Bob Andrews dari tas mereka bertiga.

Viesha mengerutkan keningnya, dia masih mengingat 'bukankah ketiga foto dikamera Bob Andrews terkait kasus The Explosion At The Train dua tahun lalu telah dihapus dengan dua pria yang sudah tidak menyadarkan Bob'?

"Bagaimana bisa ketiga foto ada dikameramu lagi, Andrews? Bukankah sudah terhapus?" Tanya Viesha Crenshaw kepada Bob Andrews.

"Kalau itu..." Bob mengingat dimana Anne pada dua tahun lalu menyuruhnya untuk 'mengirimkan foto-foto dikameranya sebagai bukti kepadanya', "aku sudah mengirimkan ketiga foto tersebut pada Anne setelah aku selesai mengambil gambar Organisasi Assaneid." Jawab Bob Andrews seraya tersenyum.

Kedelapan partnernya menganggukkan kepala seraya tersenyum menggoda kepada Bob dan Anne yang sepertinya terlihat malu.

**

THE END

Ini kasus yang paling akhir dibuat, maaf baru di update. Jika mungkin diantara kasus-kasus yang telah saya buat ada yang tidak dimengerti atau nama, dan tempat yang tidak sesuai tulis saja komentarnya. Terima kasih.

Akan ada review untuk cerita TED!

Voments?
Sampai jumpa.

Kamis, 24 Agustus 2017
At 11.52 AM

Post pada Wednesday, 07 Februari 2018
At 18.34 PM

The Eight Detectives | Revisi ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang