Taehyung and you

2.3K 164 4
                                    

You pov:

Kini aku sedang bersama pria yang sangat kucintai, Kim Taehyung.
Dia adalah pria yang sangat baik, walaupun dia itu pria yang cuek. Tapi sebenarnya dia adalah pria yang baik itulah yang membuatku sangat mencintainya.

Kim Taehyung pov:

Kau mengejar ngejarku saat kita masih menginjak kelas 2 SMA, sekarang kita sudah dewasa dan berada di 1 perusahaan. Sejujurnya aku tidak pernah mencintaimu, hanya saja aku hanya ingin menjadikanmu tempat sandaranku.
Dan lama kelamaan aku merasa nyaman bersamamu. Dan aku semakin menyayangi mu.

Author POV:

"Tae-oppa.. "-(y/n)

"Hmm..." -tae

"Apa..  Apa oppa me mencintaiku? "

"Tentu, Kau adalah tempat bersandarku (y/n)." Ujar Taehyung tersenyum melihat (y/n).

"Aku bisa merasakannya, kau tidak pernah mencintaiku. Kau hanya menganggapku sebagai teman hanya itu. Aku tahu kalau kau mencintai park hyeji."
Ujar batin (y/n)

"Mianheo Tae oppa.." ujar (y/n) sehingga membuat Taehyung bingung.

"Wae? Kenapa? Ada apa?"

"Ayo putus.."
Kata kata (y/n) membuat Taehyung sangat terkejut, tak mengerti apa yang (y/n) katakan. Ia merasa bingung padahal (y/n) sendirilah yang menyatakan perasaannya.

"Ada apa kenapa tiba tiba?" Tanya Taehyung tak mengerti.

"Oppa aku sangat mencintaimu, kau tahu itu.. jujur saja padaku bahwa kau tak pernah mencintaiku. Dan hanya menganggapku sebagai teman."

"Kenapa kau bicara seperti itu? Ya memang sejujurnya aku dulu hanya menganggapmu sebagai teman, tapi tidak sekarang.."

Kau yang mendengar itu merasa sangat sedih, karena perkiraanmu selama ini benar. Lalu kenapa jika dia tak menyukaimu dia menerimamu.

"Kau menyukai hyeji kan?"

"Hey.. itu dulu tidak sekarang.."

"Sudahlah oppa.. jangan sembunyikan semua dariku."

"Ya.. aku tidak berbohong aku sudah melupakanya.." ujar Taehyung sambil menahan air matanya. Sangat jelas airmatanya hampir jatuh. Tapi ia menghapusnya.

"Kalau begitu.. kenapa kau masih sedih?"

"Karena.. aku.."

"Masih mencintainya?"

"Ada apa.. aku sudah bilang itu dulu!" Ia tak bisa menahanya lagi dan air matanya turun begitu saja.

"Maafkan aku oppa.." ujar (y/n) sambil menghapus airmatanya yang tadinya juga lolos begitu saja. Sakit yang dirasakanya tak dapat dibendung lagi karena ia tahu bahwa Taehyung masih merindukan hyeji.

"Kenapa kau ingin mengakhiri hubungan kita?"

"Aku.. aku..."

"Katakan dengan jelas (y/n)" bentaknya.

"Karena aku membencimu!" Balas (y/n) tanpa ragu sambil meneteskan air matanya lagi. Ia sangat mencintai taehyung tapi ia sangat membencinya karena ia berbohong.

"Membenciku? Wae?"

"Kau harusnya sudah tahu itu!" Balasmu kembali.

"Apa maksud..maksudmu?"

"Berhentilah mempermainkan diriku tae.!" (Y/n) langsung meninggalkan Taehyung sendiri di kursi taman.
Entah kenapa (y/n) merasakan ada seorang melingkari tanganya dipingangnya dan ia merasa sangat nyaman.

"Nado.. nado.. saranghe.. mianheo.." ujar Taehyung dengan suara beratnya itu. Tangisan (y/n) langsung pecah begitu saja dan ia langsung memeluk taehyung.

"Wae?!! Apa baru.. baru sekarang kau mencintaiku?... Kenapa?!!!"

"Entahlah.. aku merasa nyaman denganmu.. tolong jangan tinggalkan aku... Jebal..." Suaranya gemetaran dan semakin mempererat pelukannya.

"Andwaee.. aku tidak bisa.."

"Wae? Jebal jangan seperti ini.."

"Pergilah dengan gadis itu.."

"Aku sangat membencinya! Aku sudah tidak mencintainya sama sekali.."

"Kau berbohong lagi Tae.."

"Aniii.. aku serius.. aku sangat mencintaimu, entahlah.. aku merasa sangat nyaman bersama denganmu.."

"Aku memiliki penyakit kanker Tae.."

"Bo?! Tidak mungkin.."

"Kau bahkan tidak mempercayaiku kan? Penyakit kankerku tak bisa diobati lagi.. aku mungkin tidak lama lagi akan..."
Tak sempat melanjutkan kata katanya, Taehyung langsung mencium  bibir (y/n). (Y/n) ikut menikmatinya.

"Gwaenchana.. aku akan selalu bersamamu dan tak akan pernah meninggalkanmu, aku akan selalu mengenggam tanganmu ini.. selalu bersamaku." Ujar Taehyung menahan rasa sakit dihatinya. (Y/n) dapat merasakan betapa terlukanya hati Taehyung setelah mengetahui kalau (y/n) mengindap penyakit kanker.

"Ne.. baiklah jika itu pilihanmu.. aku akan menggenggam tanganmu sampai aku memejamkan mataku."
Ujar (y/n) sambil memeluk Taehyung, taehyung membalas pelukannya dan ia mencium kening (y/n).

-end-

Kali ini aku nga tahu harus nulis apa lagi.. wkwkwk jadi gini aja cukuplah yaa.. makasih.. annyeongg💗😙

BTS Maknae And You [Random Series]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang