BTS Maknae And You [Random Series]

we love you(yn)part8

"Jakkaman (yn)!"

"Oppa?"

Jimin memelukmu sangat erat, menaruh dagunya dikepalamu dan menciumnya.

"Mianhae.. Jinjja.. Aku tau ini semua salahku, aku tahu aku membuatmu sedih dengan tindakanku selama ini untukmu, tapi tidak bisakah kau tinggal sedikit lama?"

"O-oppa.." ujarmu gemetaran.

Sungguh, kau terharu dengan ucapanya barusan.

"Bisakah kau tidak pergi?"
Lirihnya.

"Pukul saja aku jika kau kesal padaku, tapi tolong jangan pergi"

Kau hanya bisa menangis sesegukan. Sungguh kau tidak tahan dengan semuanya.

"Mi-mianhae oppa.. Aku tidak pantas!"

"Anieo! Kau pantas! Kami membutuhkanmu!"

"Jinjja mianhae.. A-aku harus pergi" ujarmu berusaha tegar.

Kau melepaskan pelukannya dan menghapus airmatanya lembut.

"Aku mencintai kalian semua"

"(Yn)!!!" tiba tiba saja taehyung ikut ikutan memelukmu.

"Jangan pergi!! Jebal!"

Kali ini tangisanya benar-benar keras, sungguh kau tak kuat lagi. Kakimu lemas melihat mereka semua seperti ini.

"Nado saranghae (yn)!!!"

"O-oppa.. Waeyo?"

"Aku mencintaimu.. Sangat mencintaimu!"

Kau terisak lagi, kau menyesal membuat mereka menangis sampai seperti ini. Apakah sepenting inikah kau bagi mereka?

"(Yn)... Jangan pergi jeballll!"

Jungkook datang menghampirimu dan memelukmu sangat erat.

"Oppa.. Aku tidak bisa.."

Jungkook melepaskan pelukannya dan mencengkram kasar kedua bahumu.

"Tidak boleh! Aku tak akan melepaskanmu! Terserah apa kata mereka. Aku akan tetap mencintaimu"

"Oppa.. Sakit" lirihmu sambil berusaha melepas cengkraman jungkook pada lenganmu.

Kau bisa melihat ekspresi jungkook sekarang. Ia seperti putus asw dan melepaskan cengkramannya.

"Mian.. Aku.. Aku.. Memang berengsek"

Jungkook terlihat sangat sedih, ia langsung pergi meninggalkanmu dengan member bangtan dan seobin.

Bisa kau lihat raut wajah seobin menatapmu jijik dan tajam.

Kau hanya tersenyum masam menatapnya

"Pergilah! Kami tidak akan mengharapkanmu lagi!" ujar taehyung setengah berteriak.

Lagi lagi seobin tertawa mengejek melihat kondisimu.

Apa ia puas telah membuatnya kacau seperti ini?

Apa ia puas membuat member bangtan terluka seperti ini?

"(Yn).. Bisakah kau memaafkan perbuatanku? Dan jangan pergi"

Kau menatap wajah jimin yang putus asa.

"Aku memaafkanmu oppa. Tapi mian, aku tak bisa tetap disini"

Raut wajah jimin menjadi sangat datar, ia mengalihkan pandangannya darimu. Berdiri membelakangimu.

"Pergilah.. Pergilah jika keputusanmu sudah sangat bulat"

Kau kembali terisak, kau benar-benar tak tega melihat mereka seperti ini.

"Nde.. A-aku akan pergi. Aku tidak akan melupakan kalian semua, aku tidak akan pernah melupakan kebaikan kalian semua kepadaku. Terima kasih untuk kalian semua, aku.. Aku akan merindukan kalian.. Annyeong"

Kau melangkahkan kakimu kearah pintu dan membukanya perlahan.

"Tidak bisakah kalian menghentikanku sekali lagi? Aku sungguh tak rela meninggalkan kalian seperti ini. Semoga kaliam bahagia tanpaku"

End

Ini pendek banget ya?

Masih mau ada lanjutanya ngak yah?