BTS Maknae And You [Random Series]

Jungkook

Jungkook berjanji padaku akan mengajakku bertemu saat salju pertama turun pada tahun ini. Kurasa tak lama lagi, sekitar 2 hari lagi.

Kupejamkan mataku sambil senyam senyum sendiri dikasurku.

"Kenapa dia mengajakku bertemu saat salju pertama turun? Apa dia akan menembaku?"

Oh.. Ayolah apa yang kau pikirkan (y/n).

Jungkook dan aku memang tidak dekat, tapi ia sangat suka sekali mengangguku, itulah yang membuatku semakin dekat dan mulai menyukainya. Kurasa jungkook juga memliki perasaan yang sama denganku.

Kubuka ponselku, kubaca berulang Kali pesan dark jungkook sambil senyum sendiri.

Jungkook:
(Y/n) 2 hari lagi Alan turun salju, aku berjanji akan mengajakmu bertemu denganku Dan bermain salju bersama, kau mau kan?

(Y/n) :
Tentu saja, ingatlah kau harus menggunakan pakaian tebal nanti.

Jungkook:
Kenapa kau peduli sekali eoh?

(Y/n) :
Siapa yang peduli?

Jungkook:
Kau ini!

(Y/n)
Wae?

Jungkook:
Yasudah lupakan, kutunggu kau 2 hari lagi.

(Y/n):
Arasseo.

Berulang ulang kubaca pesan itu dari jungkook, aku tersenyum malu sambil menenggelamkan kepalaku pada bantal gulingku.

Bahkan aku bingung sendiri kenapa aku jadi seperti orang tidak waras.

Mungkin efek jatuh Cinta, itu sudah biasa kan?

Aku sudah tidak sabar bertemu jungkook dihari salju pertama turun, bahkan sudah kusiapkan mantel tebal yang akan kupakai kesana nanti.

Aku segera memejamkam mataku berusaha untuk tidur, aku sudah tak sabar menanti hari itu.

Dan akhirnya aku berhasil tertidur.

Entah apa yang membuat jungkook jarang bertemu denganku akhir akhir ini, bahkan sekolah libur, jadi kami benar benar jarang bertemu. Aku sengaja tidak menemuinya kurasa jika bertemu saat salju pertama turun akan lenih menyenangkan.

Aku bahkan terbayang aku memeluk jungkook ditengah salju.

Kuharap khayalanku benar benar terjadi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

2 hari sudah berlalu, dan ternyata benar hari ini salju putih turun.

Kubuka jendela balkon kamarku, kurasakan salju turun mengenai telapak tanganku.

Jungkook memintaku bertemu denganya saat malam nanti.

Ah.. Itu akan semakin romantis saat ia akan mengungkapkan perasaanya.

"JUNGKOOK-AH!! KAU TAHU?AKU BENAR BENAR MEEINDUKANMU.." aku berteriak kencang kencang dibalkon kamarku, entahlah orang mendengar atau tidak, yang kutahu aku sangat merindukan namja bernama jungkook itu.

Kuhabiskan waktu luangku dengan meminum hot chocholate sambil menonton acara komedi.

Sungguh aku merasa sangat senang hari ini, bahkan eonnieku pun aneh melihat tingkahku.

"(Y/n)-ah.."

Aku menoleh kearah eonniku sambil menyeruput hot chocholate.

"Hmm?"