we love you(yn)part10

864 95 25
                                    

"Oppa?! Kalianlah itu?"

"Nde.. Ini kami.."












Kau memukul keras keras tubuh jimin dan menangis didekapanya. Kau tidak percaya bagaimana bisa jimin bisa berada disini sekarang, yang kau inginkan sekarang hanyalah berada kembali didekapannya. Kau sangat merindukan jimin dan member bangtan lain.

"Oppa.. Hiks kau.. Kau jahat! Kau tidak tahu aku merindukanmu?! Kejam! Kalian jahat"

Kau memukul jimin berulang kali sambil menangis. Jimin hanya diam menatap wajahmu yang mungkin seperti orang kerasukan sekarang.

Ia merasa sangat bersalah memperlakukanmu seperti ini.

"(Yn)!!"

Kau berhenti memukul jimin dan menoleh kearah sumber suara, mendapati member bangtan menatapmu dengan tatapan yang sulit diartikan.

Dengan secepat kilat Jungkook dan Taehyung langsung menuju kearahmu dan memelukmu.

"Jinjja.. Mianhae.. Lihatlah, sekarang kau seperti ini gara gara kami! Kami memang kejam!" seru Jungkook sambil memelukmu erat.

Sedangkan member bangtan yang lain hanya menundukan kepalanya sambil menangis melihat keadaanmu yang seperti ini.

Kau dulu yang sangat ceria dan nyenyes.

Sekarang semakin pucat dan pendiam.





"Oppa.. Bogoshipeoyo.." lirihmu dalam dekapan jungkook.

"Nado bogpshipeo (yn).."







"Akh!" lagi lagi kau merintih sambil menyentuh kepalamu yang merasakan sakit lagi

Jungkook dan member lainya terlihat sangat panik.

"Di-dimana dokternya? Kenapa tak kunjung datang!" kesal taehyung sambil mengacak rambutnya.

"Aigoo biaar aku carikan.. " seru jin lalu pergi meninggalkan kamar.

Tapi sebelum itu, dokter dan eommamu sudah datang dan menghampirimu.

"Dokter.. Periksa keadaan anakku" seru eommamu panik.

Kau terus merintih menahan rasa sakit yang amat dikepalamu.

"Bisa semuanya keluar? Saya harus melakukan pemeriksaan terhadap pasien" ujar dokter kang.

Semua member dan eommamu mengangguk mengerti.

"Bertahanlah (yn).. Kami akan menunggumu diluar" ujar jungkook sambil mengenggam tanganmu lalu pergi.


















°°°°

"Apa operasi?!" teriak eommamu tak percaya

"Nde.. Tapi kami tidak pasti dengan masalah keselamatannya"

Eommamu menghela nafas lalu terduduk dilantai.

Sungguh eommamu merasa bersalah telah merawatmu dengan tidak baik.

Member bangtan membantu eommamu berdiri dan duduk dikursi.

"Dokter.. Tolong selamatkan (yn) kami.. Jebal" lirih taehyung.

"Kami akan usahakan, tapi kusarankan pindahkan ia secepatnya kerumah sakit. Kami akan melakukan pengobatan padanya"

"Arraseo.. Dok" balas namjoon.

"Ini"

Dokter memberi obat kepada jimin.

"Obat ini akan membantu meredakan rasa sakit dikepalanya.. Tapi tidak berlangsung lama. Jadi disarankan ia harus segera dioperasi, gumawo"
Jelas dokter kang.

"Nde dok, gumawo"

Dokter kang tersenyum dan menepuk bahu jimin sebelum pergi














°°°°

"Aaaaaa"

"Pintarr.. " ujar Jin sambil mengelus kepalamu.

Sejujurnya kau sangat tak nafsu makan. Percuma saja kau makan pasti ujung ujungnya kau akan memuntahkannya.

"Oppa.. Kau tahu kan aku paling tak suka yang namanya bubur!"

"Ah? Jinjja?! Tapi kau harus makan bubur, arratji?"

Kau menghela nafas kasar lalu menganguk.

Dan..

Tiba tiba..















"Huwekkk!"

Kau memuntahkan semuanya dibaju jin oppa.

"Aigoo.. Jinjja mianhae oppa" ujarmu sambil melihat baju jin yang kotor akibat muntahanmu.

"Ah.. Gwaenchana (yn).. Aku akan membersihkannya.. Kau tunggu yah?"

"Nde oppa" balasmu merasa bersalah.



Jin segera pergi meninggalkanmu dan menuju ketoilet, kini giliran Suga yang masuk kekamarmu membantu membersihkan muntahmu.

Kenapa tak eommamu saja?

Karena eommamu keaadanya sedang tak baik kareana kaget dengan ucapan dokter tadi
















"Apa?operasi?! Aku tidak mau oppa"

"Tapi kau harus (yn).. Kami tak mau kau terusan begini"

"Ini sudah stadium akhir oppa.. Aku tak akan bisa sembuh.. Percuma, aku hanya membuang uang eomma saja nanti"

"Anieo, kami akan membantu biaya pengobatanmu.. Tapi berjanjilah untuk operasi." jelas namjoon.

"Tapi oppa--"

"Shhtt.. Dengarkan saja kami" potong jungkook.

Kau lagi lagi menghela nafas kasar dan membaringkan tubuhmu dikasurmu.





Damn! Lagi lagi kepalamu sakit.

"Akhhh.. Sakitt!"

"Ah.. Hyung.. Ppali ambilkan obat pereda rasa sakitnya dimeja sana!" seru jimin

"Mwo? Dimana?" ujar jin sambil mencari cari.

"Aigoo.. Tidak ada ya? Cari saja! Pasti ada.. Tadi aku menaruhnya disana!" kesal jimin

"Pabo! Cari saja sini! Aku tak bohong tidak ada!"

Jimin menghela nafas kasar dan mencari keberadaan obatnya.

"Aish! Dimana? Tadi disini!"




.
.
.
.
.
.
.

"Hyung.. (Yn) pingsan!" seru taehyung panik.

"Mwo?!" teriak namjoon sambil membelalakan matanya.




"Cepat bawa ia kerumah sakit!"

"Kajja!"



Taehyung segera mengendongmu ala bridal style menuju mobil.

"Heoseok Hyung.. Kau jaga saja eomma (yn).. Kami tidak mau eommanya khawatir nanti!" seru jungkook pada jhope

"Arraa!" kesal jhope.



















To be continue?

Jeng jeng..

Gimana ya keadaan (yn)?

Jangan lupa like and comment ya chingu~~


사랑해요❤

BTS Maknae And You [Random Series]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang