Taehyung part2

1.1K 86 1
                                    

Aku melepaskan pelukan taehyung padaku, aku menatapnya kesal. Bagaimana bisa tiba tiba ia memelukku seperti itu.

"Ada apa denganmu? Kenapa kau menjadi berlebihan seperti ini?"

"Tapi kau menyukainya kan?"

Aku memutar bola mata malas, aku melipat kedua tanganku didepan dada dan menatap tajam kearahnya.

"Menyukainya? Bahkan aku baru saja bertemu denganmu, bagaimana aku bisa langsung menyukaimu?"

"Kau tidak bisa membohongiku" ia mulai menunjukkan senyuman devilnya.

"Kukira kau pria yang baik, tapi kurasa aku salah. Kau bisa pergi sekarang!" ketusku.

"Bagaimana jika aku tidak menginginkanya?"

"Harusnya kau membiarkan aku meloncat dari gedung itu! Sungguh menyebalkan bertemu pria seperti dirimu!"

Wajahnya terlihat serius sekarang, ia menatapku kesal. Aku mengabaikannya, lagipula kenapa dia bersikap yang tidak tidak padaku tadi.

"Baiklah, aku akan pergi jangan pernah meminta pertolongan lagi padaku." ujarnya dingin.

Ia langsung pergi meninggalkan rumahku, ia benar-benar terlihat sangat marah tadi. Aku benar-benar takut sekarang, ada rasa bersalah karena telah memakinya.

Kurebahkan diriku disofa, seketika air mataku turun lagi saat tidak sengaja kulihat foto kedua orang tuaku yang berada di meja.

"Eomma.. Aku harus bagaimana? Aku tidak punya siapa siapa sekarang. Bahkan aku tidak diizinkan bekerja ditoko lagi.. Sebenarnya apa yang salah padaku."

"Eomma, tadi aku bertemu dengan seorang pria, dia tampan tapi sedikit aneh. Ia mengaku ia adalah malaikat, tapi apakah itu benar?"

Aku memukul kepalaku.

Aish.. Ayolah (y/n) kenapa kau bicara sendiri? Bahkan eommapun tidak bisa menjawab semua pertanyaanmu seperti dulu




















Malam sudah tiba, kuambil ranselku. Kugunakan mantel tebalku yang diberikan eomma. Kuikat rambutku dan pergi keluar, tempat tujuanku sekarang adalah sungai Han.

Sebenarnya eomma dan appaku sering sekali mengajakku kesini saat kecil. Bahkan beberapa hari yang lalu sebelum mereka meninggal, mereka juga mengajaku kesini.

Aku berteriak sekencang kencangnya, kuharap eomma dan appa bisa mendengarnya.

"Eomma.. Appaaa... Aku merindukan kalian berdua..."

Aku sengaja memilih pergi kesini tengah malam, karena aku hanya ingin sendirian.

Tak henti kupanggil eomma dan appaku, sampai sampai tenggorokanku sakit.

Tiba tiba Bunuh diri terlintas diotakku. Ini tempat yang tepat untuk bunuh diri, semua orang bahkan tidak terlihat disini.

Perlahan lahan kunaiki tangga pembatas sungai han.

Dan











Tanganku ditarik sangat kasar.

Aku berusaha memberontak.

"Diam kau gadis cantik, apa yang kau lakukan malam malam begini ha?"

Aku terus menangis sambil memberontak, tapi apa daya? Dia membawa banyak sekali anak buah

"Bawa gadis ini!" ujar salah satu ketua dalam gerombolan itu, lebih tepatnya ia adalah, Namjoon

"Ne!!" balas semua anak buahnya, dengan sigap mereka langsung membekap mulut dan hidungku, mereka berusaha membuatku pingsan.

Mataku mulai kabur, tubuhku lemas sekarang.

Sebelum mereka membawaku pergi, kulihat seorang namja dengan hoodie hitam menghajar satu persatu dari mereka. Dan yang terakhir namja itu memukul keras keras pria yang menahanku hingga terjatuh kesungai han.

Tubuhku yang sudah lemah jatuh begitu saja, tapi bisa kulihat bola mata namja itu bewarna merah.

Ya.. Kurasa dia malaikat itu, tapi bagaimana mungkin ia malaikat? Bola matanya saja merah.

Ia membawaku pergi, Kurasa ia membawaku kerumahku.






















Jrep

Aku sadar, kulihat sekeliling ruangan. Kurasa ini bukanlah rumahku. Aku tidak bisa menjelaskan ini dimana sekarang.

Aku sangat terkejut saat melihat seorang namja dengan sayap hitam lebar dipunggungnya menuju kearahku.

Dia adalah malaikat itu, tapi bagaimana bisa ia menjadi mengerikan seperti ini?

Dia adalah malaikat itu, tapi bagaimana bisa ia menjadi mengerikan seperti ini?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"S-siapa kau?" lirihku.

Ia hanya menunjukkan senyuman devilnya dan berjalan menuju kearahku.









End..

Lanjut lagi yaa....

BTS Maknae And You [Random Series]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang