Part2 [I dont love u]

460 47 3
                                    

Gadis itu terdiam di kamarnya, memperhatikan jendela luar, matahari sedari tadi sudah menampakan sosoknya. Namun gadis itu masih saja engan untuk bangkit dan pergi ke kampus.
Pikirannya berkelana. Rasa bersalah pada Taehyung membuatnya sedih, namun rasa gengsinya menguasainya, sehingga ia tak mau sekedar mengirim pesan pada Taehyung.

Ting Tong

Seketika ia tersadar dari lamunannya, dengan keadaan yang masih acak-acakan, segera ia merapikan rambutnya dan bergegas membuka pintu.

Cklek

"Hai, selamat pagi. Kau terlihat kacau."

(Yn) terdiam, di tatapnya iris Jungkook yang juga menatapnya balik, pria itu tanpa dosa memasuki kediamannya dan duduk di atas sofa ruang tengahnya.

(Yn) mendesah tak percaya
"Kenapa kau datang Kook?"

Jungkook mengedikkan bahunya acuh, "kenapa? Aku tak berhak ya datang ke rumah temanku? Ah.. lebih tepatnya calon dari anak-anakku?"

"Aku tidak sesabar yang kau pikirkan. Keluar sekarang atau aku akan—"

Gadis itu terdiam, entah kata-kata apalagi yang akan ia katakan.

"Apa? Katakan saja? Kau bahkan tidak memiliki cara untuk mengusirku."

(Yn) tersenyum miring, "tentu ada, aku akan membencimu jika kau tidak keluar sekarang!"

Jungkook berdiri dari duduknya, berjalan mendekati gadis itu. Membuat (yn) berjalan menghindarinya, namun dengan sigap pria itu meraih pergelangan tanganya.

"Kenapa? Bukankah sudah dari lama kau membenciku?"

(Yn) berusaha melepaskan pergelangan tanganya dari genggaman Jungkook. Namun sialnya, itu percuma.

"Jika kau tahu aku membencimu dari lama, kenapa tidak kau sadari saja? Lalu kenapa kau masih saja mengganggu kehidupanku dan Taehyung? Kau memang pelakor begitu ya?"

Jungkook mengeram kesal, di cengkramnya pergelangan tangan (yn), lalu dengan teganya ia memelintir lengan gadis itu, membuat si empunya tangan memekik pilu.

"Jaga ucapanmu sebelum aku menyumpal mulutmu dengan sampah!"

(Yn) hanya bisa diam. Rasanya matanya memanas, ingin sekali rasanya ia membalas jungkook, namun ia takut.

Dengan kasar Jungkook melepaskan genggaman tanganya dan menarik (yn) ke dekapannya.

"Maaf.... aku tidak berniat sama sekali untuk menyakitimu."

(Yn) dengan cepat mendorong tubuh Jungkook.

"Kumohon pergilah, aku hanya ingin sendiri sekarang. Datanglah di lain waktu, jangan sekarang." ujarnya lemah. Jungkook terdiam beberapa saat, namun seketika pria itu menyunggingkan senyumannya,

"Kau mengizinkanku datang bukan? Dilain waktu? Baiklah, aku akan datang kapan saja aku mau." pria itu melipat tanganya depan dada. "Untuk sekarang aku akan membiarkanmu sendirian. Selamat tinggal~"

Jungkook melambai tangannya dan segera pergi keluar dari rumah milik (yn). Gadis itu mendesah lelah dan segera pergi menuju kamarnya. Mengambil baju ganti dan membersihkan diri.

Kapan Taehyung akan datang?

Dengan sigap gadis itu mengambil ranselnya dan pergi ke kampus.

Ia tak bisa mendiami Taehyung lama-lama.

Setelah sampai, gadis itu berjalan menuju kelasnya dan duduk di salah satu kursi, mengeluarkan buku dan kotak pensilnya lalu mendesah lelah.

BTS Maknae And You [Random Series]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang