14

110 1 0
                                    

Hai semuanya...!!!
Jangan lupa tinggalkan jejak kalian setelah membaca baik berupa vote dan koment.
-
-
-
Happy Reading !!!




Setelah kejadian dimalam itu Feroll kini lebih berhati-hati dalam setiap melakukan sesuatu.
Ia mendapat larangan keras dari kedua orang tuanya untuk tidak lagi berurusan lagi dengan wanita yang bernama Renata.

" Good morning. Kamu udah bangun ya. Aku udah menyiapkan air hangat untukmu."

Sapaan lembut Nadia menyadarkan lamunan Feroll.

" baiklah."

Jawab Feroll dengan nada serak khas bangun tidur.

" Sepertinya kau sedang banyak pikiran. Apa ada masalah dengan pekerjaanmu dikantor ? "

" aku ingin mengatakan sesuatu padamu tapi. Aku takut kau akan sedih dan pergi dariku."
Batin Feroll.

" m...iya sedikit. "

" masalah sekecil apapun itu jangan kau tanggung sendiri. Aku siap menjadi teman curhatmu. Meskipun apa yang akan kau katakan akan menyakitkan dan membuatku sedih namun lebih baik dikatakan baik-baik dari pada tidak sama sekali."

Feroll seperti mendapat sindiran keras akan hal-hal yang ia sembunyikan dari Nadia.

" Baiklah aku akan mandi dulu. Setelah itu kita akan pergi jalan-jalan menjelajah kota ini. Kau bersiaplah."

Hari itu dihabiskan dengan berjalan-jalan. Tak lupa keduanya mengabadikan momen bersama.

 Tak lupa keduanya mengabadikan momen bersama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


" hai ma.romo dimana ? "

" oh itu lagi duduk santai menikmati pemandangan. Kalian habis dari jalan-jalan ya ? "

" iya..sambil berwisata kuliner. Aku sangat suka dengan kuliner disini. Besok aku dan Feroll mau daiving dan snorkling."

" kalian harus sesering mungkin menghabiskan waktu bersama agar kemistri antara kalian berdua semakin terasa."

Antara Kau Aku dan Dia  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang