Antara Kau Aku dan Dia

45

Pagi itu Nadia menemani si kecil yang tengah asik bermain di taman sambil menunggu sang supir menjemputnya.
Kebetulan Nihad sedang libur dari sekolahnya.
Jadi ia mengajak anaknya untuk bermain-main di sebuah taman.
Yah Nadia menamai anaknya dengan nama Nihad Vedad yang bermakna Berwibawa dan penuh kasih sayang.

Ia begitu telaten dalam mengurus buah hatinya.
Walau sambil bekerja ia tetap memprioritaskan anaknya.
Setelah memutuskan pindah ke jogja Nadia lebih fokus pada usaha kuliner dan pariwisata.

Suatu ketika Nadia berniat untuk membangun sebuah vila atau resort.
Ia pun menyampaikan keinginannya pada kedua orang tua dan langsung mendapat respon yang baik.
Kedua orang tuanya merasa Nadia sudah cukup berkompoten dalam bidang tersebut.

Dimulailah ia merancang semua rencananya.
Sedetail mungkin ia berulang kali memeriksa rancangannya agar tidak ada satu kesalahan kecil.
Ia ingin di Vila atau resortnya nanti tidak hanya sebagai resort atau Vila. Tapi juga menawarkan agro wisata agar setiap yang berkunjung lebih mengenal dan dekat dengan alam.

Ia sangat bersungguh-sungguh dalam menjalankan usahanya.
Jika lelah Nadia memutuskan untuk rehat sejenak dengan bermain dan bercanda dengan anaknya.

" Nihad sayang. Kesayangan Ibu. Sini yuk main sama ibu. Lihat ini ibu punya mainan seru. "

Bujuk Nadia pada anaknya yang tengah asik menyusun balok mainannya.
Sang anak menoleh dan langsung saja berlari memeluknya,mengabaikan semua mainan yang ada disekelilingnya.

Keduanya kini asik bercengkrama satu sama lain.
Dan tiba-tiba saja bel rumah berbunyi.

Ting tong..

Seorang asisten rumah tangga membukakan pintu.
Ternyata yang datang adalah Siska dan Radit bersama anaknya.

" Siapa mba yang datang ? "

" Katanya temen nyonya. "

" Ya sudah suruh masuk aja. "

Nadia sambil menggendong anaknya menuju kerudung tamu.

" Nad..."

Ucap Siska sambil memeluknya Nadia.

" Siska..Radit..."

Ucap Nadia sambil memeluk keduanya.

" Apa kabar ? "

" Aku baik. Kalian kok nggak ngabarin aku dulu kalau mau kesini ? "

" Mau kasi kejutan Nad.Oh iya ini anak kamu ya ? "

" Iya. Halo tante om kenalin aku Nihad. "

Ucap Nadia sambil memperkenalkan anaknya.

" Ini jagoan gue Nad. Ayo kenalan sama temen papa. "

Ucap Radit.

" Siapa nama anak kalian ? "

" Noah. "

" Semoga anak kita bisa sahabatan kayak kita ya. "

Ucap Radit.

" Aamiin. "

Mereka pun asik mengobrol dan tak lupa ditawari oleh Nadia untuk menginap di rumahnya.
Namun Radit dan Siska menolaknya, karena mereka sudah terlebih dahulu memesan sebuah kamar di salah satu hotel disana.

Nadia pun hanya bisa menawarkan kalau akan mengajak sahabatnya itu berkeliling kota dan tempat wisata, dan sudah tentu di setujui oleh sahabatnya itu.

* * *