Pertemuan itu benar-benar merusak suasana hati dan ketenangan yang selama ini sudah susah payah dibangun Nadia untuk dirinya dan anak semata wayangnya.
Setelah tiba di hotel Nadia langsung saja mengajak Nihad untuk berpindah ke LA untuk melanjutkan sisa liburan.
Nihad menaruh kecurigaan yang besar terhadap ibunya yang dengan tiba-tiba saja merubah jadwal liburnya yang tadinya hanya seputar New York kini mereka harus melakukan penerbangan ke LA.
" Ibu. Boleh aku bertanya sesuatu ? "
" Silahkan saja sayang. "
" Mengapa kita harus berpindah wisata ke LA ? Padahal sejak awal kita sudah menjadwalkan liburan di New York ini. Apakah semuanya karena ulah ku tadi di taxi air bu ? "
" Tidak sayang. Ini semua bukan karena ulahmu di taxi air tadi. Ibu hanya ingin mengajakmu. Hanya saja ibu langsung saja terpikirkan bagaimana kalau kita melanjutkan liburan ke dianya land dan universal studio yang ada di LA. Pasti kamu akan suka. "
" Benarkah ? "
" Iya sayang. Disana juga masih banyak tempat wisata lainnya. Ibu yakin kamu pasti suka. "
Rasa curiga Nihad terhadap ibunya langsung saja hilang begitu Saja setelah mendengar penjelasan dari Ibunya.
Keduanya pun sore itu juga langsung melakukan penerbangan ke LA.
Disisi lain, Ferrol terus-terusan menelfon Nadia.
Ia berharap nomor ponsel Nadia masih sama.
Namun sangat disangka,nomor itu telah berganti dengan nomor yang baru.Fiona menelfon ibunya dan mengatakan semua kejadian yang terjadi di taxi air itu.
Dan Renata langsung saja bertanya pada Ferrol tentang siapa wanita yang di peluknya itu." Benar apa yang dikatakan Fiona ? "
" Iya. Dan wanita itu adalah Nadia. "
" Jadi kau pergi diam-diam bertemu denganmu lalu kalian ingin merajut kembali mahligai pernikahan kalian seperti dulu lagi begitu ? "
" Oh ayolah Renata. Nadia tidak semurahan itu. "
" Maksudmu aku yang murahan dan Nadia itu wanita suci dan terhormat ? "
" Sudahlah Renata aku tidak ingin berdebat denganmu. Lagi pula kau tahu dan bisa menilai sendiri seperti apa Nadia. Aku tidak perlu menjabarkannya untukmu. "
Ucap Ferrol lalu mematikan ponsel.
Fiona yang mendengar percakapan kedua orang tuanya yang memanas langsung saja mengambil kesimpulan kalau Nadia adalah pelajar antara ayah dan ibunya." Dasar wanita itu sangat murahan. Bisa-bisanya daddy and mommy bertengkar hanya karena dia. Aku benci wanita itu. "
Pikir Fiona.
* * *

KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Kau Aku dan Dia
Romansa"Mungkin ini yang terbaik untuk kita, seiring berjalannya waktu aku akan mencoba untuk mencintainya sambil melupakanmu... Jujur sampai detik ini aku masih mengharapkanmu Renata Anindita.." ucap Feroll dengan nada lirih sambil menatap foto wanita ya...