Bangkit! [END]

[40] : What Is This?

@Kamar Asrama Kemiliteran . . .
Pukul 21.55WIB

"Baik kok mah."

"Semuanya aman-aman ajaa, mamah tenang aja."

"Tanpa dia jagain aku, aku bisa jaga diri aku sendiri mah, plis aku bukan anak kecil lagi."

"Aku ngerti mah, tapi tenang aja mamah bisa serahin ke aku."

"Maah aku yang jadi kakaknyaa, ayolaah jangan buat seolah-olah aku adiknya."

"Dia nyebelin mah orangnya."

"Iyaa oke maah nanti aku sampein ke Demi."

Telepon pun terputus.

"Ibu negara Tha?" tanya seseorang perempuan tertawa kecil, mendengar kekesalan teman sekamarnya itu

"Iyaa biasa, nyokap selalu nganggep gue itu harus bener-bener diawasi," jawab seseorang yang tadi bercakap lewat telepon yang diketahui bercakap dengan sang mama

"Yaa elaah, gue juga gitu kali awalnya Tha. Apalagi lo, lo juga kan anak cewe, nyokap lo kaya gitu juga karena khawatir kan?" tanya perempuan itu, lalu dibalas anggukan oleh perempuan yang tadi bercakap dengan sang mama

"Thaa, sebenernya gue masih bingung diantara lo sama Demitris itu kakanya yang mana?" tanya perempuan itu dengan wajah penasaran

"Gue laaaah, tapi banyak yang nyangka kalo dia kakaknya," jawab perempuan itu memutar bola matanya malas

"Demartha kan kek masih anak kecil, kalo Demi tuh dewasa bangeet," ujar seseorang yang lainnya

Ya seseorang yang sedang berbicara dengan teman-temannya itu adalah Demartha Revasya Anggradiva atau lebih dikenal Demartha atau Martha. Dia adalah ketua dari Pasukan Hiu Muda, satuan Pasukan Angkatan Laut Remaja. Berperawakan tinggi, dengan kulit sawo matang, mata hitam. Gadis remaja yang sama seperti Risa, Fadia dan Chilma sang rekan, Demartha juga berhijab.

Dia adalah seorang ketua yang jarang marah-marah, tak seperti sang kembaran, Demitris Revanda Anggara, kembarannya itu lebih tegas dari dirinya. Banyak yang menyangka Demitris adalah kakak kembar dari Demartha. Namun itu nyatanya salah, justru Demartha lah yang merupakah kakak kembar dari Demitris.

Demartha dan Demitris adalah anak dari seorang komandan tempur Denjaka Angkatan Laut. Percayalah bahwa Demartha dan Demitris dididik keras sejak kecil. Namun beda dengan Radinka, Demartha lebih stabil dari Radinka. Tak seperti teman-teman sekamarnya, Demartha lebih terbuka dan ramah.

Namun itulah yang membuat sang mama dan adik kembarnya merasa khawatir dengan sifat Demartha itu, mereka takut bahwa nantinya Demartha akan mudah terpengaruh.

Menjadi bagian dari tentara angkatan laut adalah impian terbesar Demartha sejak kecil, dan dia bersyukur, impiannya itu bisa menjadi kenyataan. Dia dididik lebih kuat lagi, entah itu mental atau fisik. Dan dia senang, dan dia senang bertemu teman-teman baru.

"Chilma lo tau gak? Gue curiga sama lo, jangan-jangan lo suka sama Demi yaa?" tanya Demartha menatap tajam Chilma

"Engga kok engga!" bantah Chilma sambil menyilangkan kedua tangannya di depan dadanya

"Kalo iya juga gapapa siih, gak ngelarang juga gue," ujar Demartha menatap Chilma dengan tatapan menggoda

"Eh lo pada kebagian shift berapa? Kecuali lo Chil, lo bareng sama gue kan," lanjut Demartha membuat Chilma memutar bola matanya malas

"Shift satuu dooong," ujar Fadia dengan semangat

"Gue jugaaaa shift satuu," jawab Risa tersenyum kemenangan