'꩖͜͡⚘࿆ํ Little Hybrid Child

LHC 22 : Telingamu Mana?

"Ingat kan harus apa?"

"Beli kembang kol segar, lalu susu dua kotak besar, udang 1 kg, daging sapi 2,5 kg, vitamin Jimin, obat maag Yoongi hyung, pasta, cabai dan pulsa listrik"

Seokjin melirik Jungkook. "Ada kurang satu" ujarnya. Jungkook memutar matanya malas, "Ugh si manis! Jad biarkan aku cepat pergi belanja dan kembali menonton animeku!"

Seokjin tertawa lalu mengibaskan tangannya dan Jungkook bergegas. Jimin memeluk guling biru kebanggaannya dan mengantar Jungkook sampai ke depan pintu. Lalu dia melambai kearah punggung Jungkook. "Dadah Kookie hyung~"

Setelahnya dia kembali ke ruang tamu. "Nah, Jiminie nonton sendiri dulu sana" kata Seokjin sambil mengambil Sawi putih dari kulkas.

"Tidak. Jimin ingin sama Jungkook hyung"

"Yasudah sini temani hyung memasak"

Jimin duduk di bangku counter dapur. Seokjin mulai memotong sayuran dan Jimin langsung menautkan alisnya. "Ugh. Itu sayuran"

"Tidak ada protes!" bantah Seokjin cepat. Jimin mempoutkan bibirnya. Bentuk protes dari sayur yang banyak itu.

"Jin hyung lihat!"

Seokjin menoleh. Matanya membulat kaget. "Taraaa~~ sekarang Jimin kayak Jin hyung" ucapnya. "Kok bisa? Telingamu dimana Jiminie?"

"Jimin lipat kedalam rambut hyung" jawabnya polos, seiringan dengan telinga segitiganya yang kembali mencuat.

"Astaga Jiminie. Kau ini"

"Ehehe aku mau kejutkan Jungkook hyung" Jimin kembali menyelipkan telinganya dibalik helai rambutnya.

"Aku pulang" Jimin segera berlari menghampiri Jungkook. "Hyung belanjaan kutaruh di sofa" tambahnya.

"Selamat datang hyung~"

"..." Jungkook terdiam. Pertama karena nafasnya belum teratur. Dia tersesat disana. Kedua, dia terdiam dihadapan Jimin tanpa telinga kucingnya.

Hm.

Tanpa telinga kucing.

Hm.

.

..

...

"HE?! M-Mana telingamu Jimin-ah?" Jungkook reflek memegang kedua lengan Jimin. Jimin tertawa menggemaskan, "Disini kok hyung" tunjuknya. Dan telinganya kembali mencuat. Membuat Jungkook bernafas lega.

Jimin sendiri tertawa geli. "Hm~~ sudah berani ya menjahili hyungmu ini. Ini rasakan!"

"Tidaaaaak. Jin hyung tolooooong~" Jimin segera berlari menjauh. Dan Jungkook secepat cheetah menangkapnya.

Dan Jimin sekarang berada di pelukan Jungkook. Dengan Jungkook yang sedang menghujani wajah Jimin dengan kecupan kecupan ringan.